Studi Keadaan Oksidasi Besi pada Air Hujan
Air hujan merupakan sumber air permukaan dan air tanah. Air hujan terbentuk melalui beberapa proses yakni kondensasi, presipitasi, evaporasi, dan transpirasi. Air hujan memiliki kandungan besi dalam bentuk partikulat dan terlarutnya seperti ferro (Fe2+) dan ferri (Fe3+). Tujuan dari penelitian ini y...
Guardado en:
Autores principales: | Hidayah Hidayah, Dede Suhendar, Tety Sudiarti, Emay Maesaroh |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
UIN Sunan Gunung Djati Bandung
2019
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/00402a9010084d6d9c00f858c3c411aa |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
Ejemplares similares
-
Sintesis dan Karakterisasi Pigmen Merah Besi(III) Oksida dari Serbuk Besi Limbah Bubut Logam
por: Futhri Azhari Khalamudillah, et al.
Publicado: (2017) -
Besi dalam Qur'an dan Sains Kimia (Analisis Teoritis dan Praktis Mengenai Besi dan Upaya Mengatasi Korosi pada Besi)
por: Tety Sudiarti, et al.
Publicado: (2018) -
Perbandingan Sifat Koligatif Campuran Larutan Garam (NaCl, KCl, dan Na-Benzoat) dengan Air Zamzam Berdasarkan Berat Jenisnya
por: Susi Rusdiani, et al.
Publicado: (2017) -
Analisis Kimia dan Kualitas Air Hujan di Kota Palu Sebagai Penyebab Terjadinya Hujan Asam
por: Solih Alfiandy, et al.
Publicado: (2021) -
Briket Arang Tempurung Kawista (Limonia acidissima) Teraktivasi NaOH dengan Perekat Alami
por: Eny Yulianti, et al.
Publicado: (2019)