Pemanfaatan Limbah Biji Alpukat (Persea americana) sebagai Bahan Baku Biodiesel
Biji alpukat merupakan limbah pangan yang mengandung minyak nabati. Salah satu pemanfaatan minyak nabati adalah biodiesel. Biodiesel dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan dikarenakan dapat menurunkan emisi jika dibandingkan dengan minyak diesel. Penelitian ini bertujua...
Guardado en:
Autores principales: | , , |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
UIN Sunan Gunung Djati Bandung
2019
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/1d94172cfbf842c3a93c25da7be0df63 |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:1d94172cfbf842c3a93c25da7be0df63 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:1d94172cfbf842c3a93c25da7be0df632021-11-11T04:40:35ZPemanfaatan Limbah Biji Alpukat (Persea americana) sebagai Bahan Baku Biodiesel2407-18972407-192710.15575/ak.v6i1.4597https://doaj.org/article/1d94172cfbf842c3a93c25da7be0df632019-07-01T00:00:00Zhttps://journal.uinsgd.ac.id/index.php/ak/article/view/4597https://doaj.org/toc/2407-1897https://doaj.org/toc/2407-1927Biji alpukat merupakan limbah pangan yang mengandung minyak nabati. Salah satu pemanfaatan minyak nabati adalah biodiesel. Biodiesel dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan dikarenakan dapat menurunkan emisi jika dibandingkan dengan minyak diesel. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan biji alpukat sebagai bahan baku sintesis biodiesel serta karakterisasinya. Sintesis biodiesel dilakukan melalui reaksi esterifikasi minyak biji alpukat menggunakan pelarut metanol dengan perbandingan massa 1:20 disertai dengan penambahan katalis asam dan melalui reaksi transesterifikasi menggunakan pelarut metanol dengan perbandingan massa 1:6 dan disertai katalis basa, dengan konsentrasi katalis yang digunakan sebesar 2,5% dari bobot minyak. Karakterisasi dilakukan dengan analisis spektrofotometer FTIR yang menunjukkan adanya gugus fungsi ester yang merupakan karakteristik dari biodiesel hasil sintesis dengan melihat adanya ikatan C-O pada pada bilangan gelombang 1244,09 cm-1 dan ikatan C=O pada bilangan gelombang 1737,86 cm-1. Selain itu dilakukan juga analisis gas chromatography (GC) yang menunjukkan kandungan minyak terbanyak yang berhasil terekstrak dari biji alpukat, yaitu senyawa metil ester oleat dengan waktu retensi 20,618 menit. Pada tahap akhir dilakukan pengujian spesifikasi terhadap biodiesel yang dihasilkan berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) 04-7182-2006 yang telah ditetapkan, yang menunjukkan angka asam sebesar 0,4 mg NaOH/g, massa jenis sebesar 679,335 kg/m3 dan viskositas kinematik sebesar 4,980 mm2/s pada 40ºC, dan warna nyala api biru kemerahan dan tidak berasap yang lebih baik dibandingkan dengan solar.Nila Tanyela BerghuisPrillizya D'Ura TamakoAsep SupriadinUIN Sunan Gunung Djati Bandungarticleorganic chemistryChemistryQD1-999ENIDΑl-Kimiya: Jurnal Ilmu Kimia dan Terapan, Vol 6, Iss 1, Pp 36-45 (2019) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
organic chemistry Chemistry QD1-999 |
spellingShingle |
organic chemistry Chemistry QD1-999 Nila Tanyela Berghuis Prillizya D'Ura Tamako Asep Supriadin Pemanfaatan Limbah Biji Alpukat (Persea americana) sebagai Bahan Baku Biodiesel |
description |
Biji alpukat merupakan limbah pangan yang mengandung minyak nabati. Salah satu pemanfaatan minyak nabati adalah biodiesel. Biodiesel dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan dikarenakan dapat menurunkan emisi jika dibandingkan dengan minyak diesel. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan biji alpukat sebagai bahan baku sintesis biodiesel serta karakterisasinya. Sintesis biodiesel dilakukan melalui reaksi esterifikasi minyak biji alpukat menggunakan pelarut metanol dengan perbandingan massa 1:20 disertai dengan penambahan katalis asam dan melalui reaksi transesterifikasi menggunakan pelarut metanol dengan perbandingan massa 1:6 dan disertai katalis basa, dengan konsentrasi katalis yang digunakan sebesar 2,5% dari bobot minyak. Karakterisasi dilakukan dengan analisis spektrofotometer FTIR yang menunjukkan adanya gugus fungsi ester yang merupakan karakteristik dari biodiesel hasil sintesis dengan melihat adanya ikatan C-O pada pada bilangan gelombang 1244,09 cm-1 dan ikatan C=O pada bilangan gelombang 1737,86 cm-1. Selain itu dilakukan juga analisis gas chromatography (GC) yang menunjukkan kandungan minyak terbanyak yang berhasil terekstrak dari biji alpukat, yaitu senyawa metil ester oleat dengan waktu retensi 20,618 menit. Pada tahap akhir dilakukan pengujian spesifikasi terhadap biodiesel yang dihasilkan berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) 04-7182-2006 yang telah ditetapkan, yang menunjukkan angka asam sebesar 0,4 mg NaOH/g, massa jenis sebesar 679,335 kg/m3 dan viskositas kinematik sebesar 4,980 mm2/s pada 40ºC, dan warna nyala api biru kemerahan dan tidak berasap yang lebih baik dibandingkan dengan solar. |
format |
article |
author |
Nila Tanyela Berghuis Prillizya D'Ura Tamako Asep Supriadin |
author_facet |
Nila Tanyela Berghuis Prillizya D'Ura Tamako Asep Supriadin |
author_sort |
Nila Tanyela Berghuis |
title |
Pemanfaatan Limbah Biji Alpukat (Persea americana) sebagai Bahan Baku Biodiesel |
title_short |
Pemanfaatan Limbah Biji Alpukat (Persea americana) sebagai Bahan Baku Biodiesel |
title_full |
Pemanfaatan Limbah Biji Alpukat (Persea americana) sebagai Bahan Baku Biodiesel |
title_fullStr |
Pemanfaatan Limbah Biji Alpukat (Persea americana) sebagai Bahan Baku Biodiesel |
title_full_unstemmed |
Pemanfaatan Limbah Biji Alpukat (Persea americana) sebagai Bahan Baku Biodiesel |
title_sort |
pemanfaatan limbah biji alpukat (persea americana) sebagai bahan baku biodiesel |
publisher |
UIN Sunan Gunung Djati Bandung |
publishDate |
2019 |
url |
https://doaj.org/article/1d94172cfbf842c3a93c25da7be0df63 |
work_keys_str_mv |
AT nilatanyelaberghuis pemanfaatanlimbahbijialpukatperseaamericanasebagaibahanbakubiodiesel AT prillizyaduratamako pemanfaatanlimbahbijialpukatperseaamericanasebagaibahanbakubiodiesel AT asepsupriadin pemanfaatanlimbahbijialpukatperseaamericanasebagaibahanbakubiodiesel |
_version_ |
1718439565833797632 |