Potensi Etnomedicine Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dan Daun Ubi Jalar Putih (Ipomoea batatas L.) Sebagai Obat Demam Berdarah di Sleman DIY

Pendahuluan: Kearifan lokal, pengobatan tradisonal, dan pengetahuan etnobotani perlu dipelajari dan dikembangkan. Salah satu masalah yang masih sering terjadi pada masyarakat adalah munculnya penyakit demam berdarah yang disebabkan nyamuk Aedes Aegypti. Demam Berdarah Dengue merupakan  penyakit yang...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autores principales: Yuliana Prasetyaningsih, Novita Sari, Hieronymus Rayi Prasetya, Visensa Gerosa Naer
Formato: article
Lenguaje:ID
Publicado: LPPM STIKES Guna Bangsa Yogyakarta 2019
Materias:
R
Acceso en línea:https://doaj.org/article/2db4d9bea267443ea50894d7f40a82eb
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
id oai:doaj.org-article:2db4d9bea267443ea50894d7f40a82eb
record_format dspace
spelling oai:doaj.org-article:2db4d9bea267443ea50894d7f40a82eb2021-11-12T14:08:57ZPotensi Etnomedicine Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dan Daun Ubi Jalar Putih (Ipomoea batatas L.) Sebagai Obat Demam Berdarah di Sleman DIY2355-88572407-637610.30590/vol6-no1-p6-11https://doaj.org/article/2db4d9bea267443ea50894d7f40a82eb2019-01-01T00:00:00Zhttps://journal.gunabangsa.ac.id/index.php/joh/article/view/141https://doaj.org/toc/2355-8857https://doaj.org/toc/2407-6376Pendahuluan: Kearifan lokal, pengobatan tradisonal, dan pengetahuan etnobotani perlu dipelajari dan dikembangkan. Salah satu masalah yang masih sering terjadi pada masyarakat adalah munculnya penyakit demam berdarah yang disebabkan nyamuk Aedes Aegypti. Demam Berdarah Dengue merupakan  penyakit yang ditakuti karena menurunkan konsentrasi trombosit ke tingkat rendah (trombositopenia) dan dapat menyebabkan perdarahan. Jumlah sel trombosit yang rendah, harus segera ditingkatkan untuk menghindari terjadinya syok. Secara empiris, masyarakat menggunakan air rebusan daun ubi jalar pada kasus-kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) dan menunjukkan perbaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi etnomedicine daun ubi jalar ungu (ipomoea batatas l. poir) sebagai obat  demam berdarah di wilayah Sleman, DIY. Selain itu juga untuk mengetahui persentase peningkatan jumlah trombosit pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) dengan pemberian infusa Daun Ubi Jalar Ungu dan ubi jalar putih (Ipomoea batatas .L) Jenis penelitian: True experimental dengan rancangan penelitian pretest dan post test with control group design. Penelitian ini menggunakan 35 tikus putih jantan yang dibagi dalam 7 kelompok perlakuan infusa  daun ubi jalar ungu yaitu kelompok kontrol, kelompok dosis ringan, kelompok dosis sedang dan kelompok dosis berat untuk masing-masing infusa daun ubi jalar. Tikus diturunkan jumlah trombositnya melalui mekanisme kerusakan limpa dengan induksi anilin secara intravena. Setelah 24 jam penginduksian, hewan coba diberi perlakuan sesuai kelompok. Semua kelompok dihitung jumlah trombositnya sebelum dan sesudah perlakuan. Data yang diperoleh dari hasil penelitian dianalisis secara deskriptif yang disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Hasil penelitian: Terjadi peningkatan jumlah trombosit pada kelompok kontrol sebanyak 43%. Pada kelompok infusa daun ubi jalar ungu dosis ringan tidak ada peningkatan, kelompok dosis sedang meningkat sebesar 94%, dan kelompok dosis tinggi diperoleh  peningkatan sebesar  224%. Pada kelompok infusa dun ubi jalar putih terdapat peningkatan pada dosis tinggi yaitu 7,2 ml/200gr BB atau 26,46 %. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa pemberian infusa daun ubi jalar putih pada pre test dan post test memiliki perbedaan yang bermakna dengan nilai p value 0,023. Sedangkan pemberian infusa daun ubi jalar ungu sebelum dan sesudah perlakuan tidak memiliki perbedaan secara bermakna yang ditunjukkan dengan nilai p value 0,550. Kesimpulan: Infusa daun ubi jalar ungu mampu meningkatkan jumlah trombosit yang lebih banyak dibandingkan dengan infusa daun ubi jalar putih. Infusa daun ubi jalar ungu dan ubi jalar putih memiliki potensi etnomedicine sebagai obat demam berdarah di Sleman, DIY.Yuliana PrasetyaningsihNovita SariHieronymus Rayi PrasetyaVisensa Gerosa NaerLPPM STIKES Guna Bangsa Yogyakartaarticleipomoea batatasetnomedicinetikus putihtrombositdemam berdarahMedicineRIDJournal of Health (JOH), Vol 6, Iss 1, Pp 6-11 (2019)
institution DOAJ
collection DOAJ
language ID
topic ipomoea batatas
etnomedicine
tikus putih
trombosit
demam berdarah
Medicine
R
spellingShingle ipomoea batatas
etnomedicine
tikus putih
trombosit
demam berdarah
Medicine
R
Yuliana Prasetyaningsih
Novita Sari
Hieronymus Rayi Prasetya
Visensa Gerosa Naer
Potensi Etnomedicine Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dan Daun Ubi Jalar Putih (Ipomoea batatas L.) Sebagai Obat Demam Berdarah di Sleman DIY
description Pendahuluan: Kearifan lokal, pengobatan tradisonal, dan pengetahuan etnobotani perlu dipelajari dan dikembangkan. Salah satu masalah yang masih sering terjadi pada masyarakat adalah munculnya penyakit demam berdarah yang disebabkan nyamuk Aedes Aegypti. Demam Berdarah Dengue merupakan  penyakit yang ditakuti karena menurunkan konsentrasi trombosit ke tingkat rendah (trombositopenia) dan dapat menyebabkan perdarahan. Jumlah sel trombosit yang rendah, harus segera ditingkatkan untuk menghindari terjadinya syok. Secara empiris, masyarakat menggunakan air rebusan daun ubi jalar pada kasus-kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) dan menunjukkan perbaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi etnomedicine daun ubi jalar ungu (ipomoea batatas l. poir) sebagai obat  demam berdarah di wilayah Sleman, DIY. Selain itu juga untuk mengetahui persentase peningkatan jumlah trombosit pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) dengan pemberian infusa Daun Ubi Jalar Ungu dan ubi jalar putih (Ipomoea batatas .L) Jenis penelitian: True experimental dengan rancangan penelitian pretest dan post test with control group design. Penelitian ini menggunakan 35 tikus putih jantan yang dibagi dalam 7 kelompok perlakuan infusa  daun ubi jalar ungu yaitu kelompok kontrol, kelompok dosis ringan, kelompok dosis sedang dan kelompok dosis berat untuk masing-masing infusa daun ubi jalar. Tikus diturunkan jumlah trombositnya melalui mekanisme kerusakan limpa dengan induksi anilin secara intravena. Setelah 24 jam penginduksian, hewan coba diberi perlakuan sesuai kelompok. Semua kelompok dihitung jumlah trombositnya sebelum dan sesudah perlakuan. Data yang diperoleh dari hasil penelitian dianalisis secara deskriptif yang disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Hasil penelitian: Terjadi peningkatan jumlah trombosit pada kelompok kontrol sebanyak 43%. Pada kelompok infusa daun ubi jalar ungu dosis ringan tidak ada peningkatan, kelompok dosis sedang meningkat sebesar 94%, dan kelompok dosis tinggi diperoleh  peningkatan sebesar  224%. Pada kelompok infusa dun ubi jalar putih terdapat peningkatan pada dosis tinggi yaitu 7,2 ml/200gr BB atau 26,46 %. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa pemberian infusa daun ubi jalar putih pada pre test dan post test memiliki perbedaan yang bermakna dengan nilai p value 0,023. Sedangkan pemberian infusa daun ubi jalar ungu sebelum dan sesudah perlakuan tidak memiliki perbedaan secara bermakna yang ditunjukkan dengan nilai p value 0,550. Kesimpulan: Infusa daun ubi jalar ungu mampu meningkatkan jumlah trombosit yang lebih banyak dibandingkan dengan infusa daun ubi jalar putih. Infusa daun ubi jalar ungu dan ubi jalar putih memiliki potensi etnomedicine sebagai obat demam berdarah di Sleman, DIY.
format article
author Yuliana Prasetyaningsih
Novita Sari
Hieronymus Rayi Prasetya
Visensa Gerosa Naer
author_facet Yuliana Prasetyaningsih
Novita Sari
Hieronymus Rayi Prasetya
Visensa Gerosa Naer
author_sort Yuliana Prasetyaningsih
title Potensi Etnomedicine Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dan Daun Ubi Jalar Putih (Ipomoea batatas L.) Sebagai Obat Demam Berdarah di Sleman DIY
title_short Potensi Etnomedicine Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dan Daun Ubi Jalar Putih (Ipomoea batatas L.) Sebagai Obat Demam Berdarah di Sleman DIY
title_full Potensi Etnomedicine Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dan Daun Ubi Jalar Putih (Ipomoea batatas L.) Sebagai Obat Demam Berdarah di Sleman DIY
title_fullStr Potensi Etnomedicine Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dan Daun Ubi Jalar Putih (Ipomoea batatas L.) Sebagai Obat Demam Berdarah di Sleman DIY
title_full_unstemmed Potensi Etnomedicine Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dan Daun Ubi Jalar Putih (Ipomoea batatas L.) Sebagai Obat Demam Berdarah di Sleman DIY
title_sort potensi etnomedicine daun ubi jalar ungu (ipomoea batatas l. poir) dan daun ubi jalar putih (ipomoea batatas l.) sebagai obat demam berdarah di sleman diy
publisher LPPM STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
publishDate 2019
url https://doaj.org/article/2db4d9bea267443ea50894d7f40a82eb
work_keys_str_mv AT yulianaprasetyaningsih potensietnomedicinedaunubijalarunguipomoeabatataslpoirdandaunubijalarputihipomoeabatataslsebagaiobatdemamberdarahdislemandiy
AT novitasari potensietnomedicinedaunubijalarunguipomoeabatataslpoirdandaunubijalarputihipomoeabatataslsebagaiobatdemamberdarahdislemandiy
AT hieronymusrayiprasetya potensietnomedicinedaunubijalarunguipomoeabatataslpoirdandaunubijalarputihipomoeabatataslsebagaiobatdemamberdarahdislemandiy
AT visensagerosanaer potensietnomedicinedaunubijalarunguipomoeabatataslpoirdandaunubijalarputihipomoeabatataslsebagaiobatdemamberdarahdislemandiy
_version_ 1718430361294209024