Pengaruh Parameter Motor pada Sistem Kendali tanpa Sensor Putaran
Dalam pengendalian motor sinkron magnet permanen (Permanent Magnet Synchronous Motor/PMSM) tanpa menggunakan sensor putaran dibutuhkan beberapa data parameter motor. Di antara parameter motor yang digunakan dalam pengendalian tersebut adalah resistans dan induktans stator serta fluks magnetik. Pada...
Guardado en:
Autor principal: | |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Universitas Gadjah Mada
2021
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/31b25fd6cf534005abb690951981540a |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:31b25fd6cf534005abb690951981540a |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:31b25fd6cf534005abb690951981540a2021-11-17T04:02:50ZPengaruh Parameter Motor pada Sistem Kendali tanpa Sensor Putaran2301-41562460-571910.22146/jnteti.v10i3.1848https://doaj.org/article/31b25fd6cf534005abb690951981540a2021-08-01T00:00:00Zhttps://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/1848https://doaj.org/toc/2301-4156https://doaj.org/toc/2460-5719Dalam pengendalian motor sinkron magnet permanen (Permanent Magnet Synchronous Motor/PMSM) tanpa menggunakan sensor putaran dibutuhkan beberapa data parameter motor. Di antara parameter motor yang digunakan dalam pengendalian tersebut adalah resistans dan induktans stator serta fluks magnetik. Pada makalah ini dianalisis pengaruh nilai-nilai parameter tersebut dalam pengendalian motor tanpa sensor putaran. Nilai-nilai parameter divariasikan sehingga nilai-nilai parameter motor yang ada di pengendali arus berbeda dengan nilai-nilai parameter motor yang sebenarnya. Besar persentase variasi masing-masing parameter berbeda-beda, tergantung pada pengaruh parameter tersebut terhadap pengendalian. Putaran motor yang diinginkan adalah 100 rad/s dengan pengaturan konstanta-konstanta pengendali KP = 0,5 dan Ki = 0,9. Nilai penguatan pengendali (KP dan Ki) diperoleh dengan metode penalaan heuristic. Simulasi dilakukan untuk beberapa perbedaan nilai parameter menggunakan Simulink. Dari ketiga parameter tersebut, perubahan nilai resistans dan fluks magnetik paling memengaruhi sistem kendali. Putaran motor tidak sama dengan putaran yang diinginkan jika perubahan nilai resistans ≥ 4% dan fluks magnetik ≥ 10%. Nilai-nilai induktans akan berpengaruh jika perubahan induktans sangat besar, yaitu sd L ≥ 500% dan sq L ≥ 300%.Bernadeta Wuri HariniUniversitas Gadjah Madaarticlefluks magnetikinduktanskendali tanpa sensor putaranpmsmresistansEngineering (General). Civil engineering (General)TA1-2040ENIDJurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Vol 10, Iss 3, Pp 236-242 (2021) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
fluks magnetik induktans kendali tanpa sensor putaran pmsm resistans Engineering (General). Civil engineering (General) TA1-2040 |
spellingShingle |
fluks magnetik induktans kendali tanpa sensor putaran pmsm resistans Engineering (General). Civil engineering (General) TA1-2040 Bernadeta Wuri Harini Pengaruh Parameter Motor pada Sistem Kendali tanpa Sensor Putaran |
description |
Dalam pengendalian motor sinkron magnet permanen (Permanent Magnet Synchronous Motor/PMSM) tanpa menggunakan sensor putaran dibutuhkan beberapa data parameter motor. Di antara parameter motor yang digunakan dalam pengendalian tersebut adalah resistans dan induktans stator serta fluks magnetik. Pada makalah ini dianalisis pengaruh nilai-nilai parameter tersebut dalam pengendalian motor tanpa sensor putaran. Nilai-nilai parameter divariasikan sehingga nilai-nilai parameter motor yang ada di pengendali arus berbeda dengan nilai-nilai parameter motor yang sebenarnya. Besar persentase variasi masing-masing parameter berbeda-beda, tergantung pada pengaruh parameter tersebut terhadap pengendalian. Putaran motor yang diinginkan adalah 100 rad/s dengan pengaturan konstanta-konstanta pengendali KP = 0,5 dan Ki = 0,9. Nilai penguatan pengendali (KP dan Ki) diperoleh dengan metode penalaan heuristic. Simulasi dilakukan untuk beberapa perbedaan nilai parameter menggunakan Simulink. Dari ketiga parameter tersebut, perubahan nilai resistans dan fluks magnetik paling memengaruhi sistem kendali. Putaran motor tidak sama dengan putaran yang diinginkan jika perubahan nilai resistans ≥ 4% dan fluks magnetik ≥ 10%. Nilai-nilai induktans akan berpengaruh jika perubahan induktans sangat besar, yaitu sd L ≥ 500% dan sq L ≥ 300%. |
format |
article |
author |
Bernadeta Wuri Harini |
author_facet |
Bernadeta Wuri Harini |
author_sort |
Bernadeta Wuri Harini |
title |
Pengaruh Parameter Motor pada Sistem Kendali tanpa Sensor Putaran |
title_short |
Pengaruh Parameter Motor pada Sistem Kendali tanpa Sensor Putaran |
title_full |
Pengaruh Parameter Motor pada Sistem Kendali tanpa Sensor Putaran |
title_fullStr |
Pengaruh Parameter Motor pada Sistem Kendali tanpa Sensor Putaran |
title_full_unstemmed |
Pengaruh Parameter Motor pada Sistem Kendali tanpa Sensor Putaran |
title_sort |
pengaruh parameter motor pada sistem kendali tanpa sensor putaran |
publisher |
Universitas Gadjah Mada |
publishDate |
2021 |
url |
https://doaj.org/article/31b25fd6cf534005abb690951981540a |
work_keys_str_mv |
AT bernadetawuriharini pengaruhparametermotorpadasistemkendalitanpasensorputaran |
_version_ |
1718425980319563776 |