Kombinasi Protokol Routing OSPF dan BGP dengan VRRP, HSRP, dan GLBP
Sekolah Menengah Kejuruan sebagai sekolah menengah berbasis vokasi mendapatkan manfaat sebagai pengembangan teaching factory. Teaching factory adalah konsep pembelajaran yang berorientasi pada produksi dan bisnis untuk menjawab tantangan perkembangan industri. Namun, di tengah pandemi, pengelolaan t...
Guardado en:
Autores principales: | , , |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Universitas Gadjah Mada
2021
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/3435695f1df24efabb5937538ef4e5cc |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:3435695f1df24efabb5937538ef4e5cc |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:3435695f1df24efabb5937538ef4e5cc2021-11-17T04:34:05ZKombinasi Protokol Routing OSPF dan BGP dengan VRRP, HSRP, dan GLBP2301-41562460-571910.22146/jnteti.v10i1.942https://doaj.org/article/3435695f1df24efabb5937538ef4e5cc2021-02-01T00:00:00Zhttps://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/942https://doaj.org/toc/2301-4156https://doaj.org/toc/2460-5719Sekolah Menengah Kejuruan sebagai sekolah menengah berbasis vokasi mendapatkan manfaat sebagai pengembangan teaching factory. Teaching factory adalah konsep pembelajaran yang berorientasi pada produksi dan bisnis untuk menjawab tantangan perkembangan industri. Namun, di tengah pandemi, pengelolaan teaching factory mendapatkan hambatan dari sisi kinerja jaringan yang tidak andal. Kondisi yang sudah ada menggunakan protokol jaringan static routing dan tidak memiliki jalur cadangan pada jaringan. Oleh karena itu, diusulkan penggunaan dynamic routing OSPF dan BGP dengan metode pembebanan kinerja VRRP, HSRP, dan GLBP sebagai jalur cadangan, yang diukur melalui parameter throughput, delay, dan packet loss untuk Quality of Service. Tahapan skenario penelitian menerapkan masing-masing dynamic routing protocol pada ketiga metode pembebanan kinerja agar mampu diukur dan memperoleh hasil QoS yang diharapkan di end user. Hasil terbaik yang direkomendasikan yaitu dynamic routing OSPF dengan metode pembebanan kinerja VRRP karena memberikan perbandingan waktu kurang dari 1 detik saat terjadi kegagalan jalur pada jaringan internet. Hal ini terbukti dari QoS sebesar 3,96 dengan kategori sangat memuaskan, lebih baik dibandingkan lainnya.Debbi Irfan MudhoepLinawatiOka SaputraUniversitas Gadjah MadaarticleqosospfbgpvrrphsrpglbpEngineering (General). Civil engineering (General)TA1-2040ENIDJurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Vol 10, Iss 1, Pp 1-10 (2021) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
qos ospf bgp vrrp hsrp glbp Engineering (General). Civil engineering (General) TA1-2040 |
spellingShingle |
qos ospf bgp vrrp hsrp glbp Engineering (General). Civil engineering (General) TA1-2040 Debbi Irfan Mudhoep Linawati Oka Saputra Kombinasi Protokol Routing OSPF dan BGP dengan VRRP, HSRP, dan GLBP |
description |
Sekolah Menengah Kejuruan sebagai sekolah menengah berbasis vokasi mendapatkan manfaat sebagai pengembangan teaching factory. Teaching factory adalah konsep pembelajaran yang berorientasi pada produksi dan bisnis untuk menjawab tantangan perkembangan industri. Namun, di tengah pandemi, pengelolaan teaching factory mendapatkan hambatan dari sisi kinerja jaringan yang tidak andal. Kondisi yang sudah ada menggunakan protokol jaringan static routing dan tidak memiliki jalur cadangan pada jaringan. Oleh karena itu, diusulkan penggunaan dynamic routing OSPF dan BGP dengan metode pembebanan kinerja VRRP, HSRP, dan GLBP sebagai jalur cadangan, yang diukur melalui parameter throughput, delay, dan packet loss untuk Quality of Service. Tahapan skenario penelitian menerapkan masing-masing dynamic routing protocol pada ketiga metode pembebanan kinerja agar mampu diukur dan memperoleh hasil QoS yang diharapkan di end user. Hasil terbaik yang direkomendasikan yaitu dynamic routing OSPF dengan metode pembebanan kinerja VRRP karena memberikan perbandingan waktu kurang dari 1 detik saat terjadi kegagalan jalur pada jaringan internet. Hal ini terbukti dari QoS sebesar 3,96 dengan kategori sangat memuaskan, lebih baik dibandingkan lainnya. |
format |
article |
author |
Debbi Irfan Mudhoep Linawati Oka Saputra |
author_facet |
Debbi Irfan Mudhoep Linawati Oka Saputra |
author_sort |
Debbi Irfan Mudhoep |
title |
Kombinasi Protokol Routing OSPF dan BGP dengan VRRP, HSRP, dan GLBP |
title_short |
Kombinasi Protokol Routing OSPF dan BGP dengan VRRP, HSRP, dan GLBP |
title_full |
Kombinasi Protokol Routing OSPF dan BGP dengan VRRP, HSRP, dan GLBP |
title_fullStr |
Kombinasi Protokol Routing OSPF dan BGP dengan VRRP, HSRP, dan GLBP |
title_full_unstemmed |
Kombinasi Protokol Routing OSPF dan BGP dengan VRRP, HSRP, dan GLBP |
title_sort |
kombinasi protokol routing ospf dan bgp dengan vrrp, hsrp, dan glbp |
publisher |
Universitas Gadjah Mada |
publishDate |
2021 |
url |
https://doaj.org/article/3435695f1df24efabb5937538ef4e5cc |
work_keys_str_mv |
AT debbiirfanmudhoep kombinasiprotokolroutingospfdanbgpdenganvrrphsrpdanglbp AT linawati kombinasiprotokolroutingospfdanbgpdenganvrrphsrpdanglbp AT okasaputra kombinasiprotokolroutingospfdanbgpdenganvrrphsrpdanglbp |
_version_ |
1718425980718022656 |