SENI TIPUNGAN: MEDIA PENCAPAIAN SAKRAL DALAM RITUAL SATU SURO
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar dan menghantarkan pembaca untuk memahami bagaimana kehidupan maupun karakteristik pendukung tipungan, proses pencapaian konsep sakral pendukung tipungan ketika ritual berlangsung serta bagaimana seni ini mampu membangkitkan atmosfir dan r...
Guardado en:
Autor principal: | |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | ID |
Publicado: |
Institut Seni Indonesia Surakarta
2018
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/3a6a7fcecc07492ab3330a52aaf15dcb |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
Sumario: | Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar dan menghantarkan pembaca untuk memahami bagaimana kehidupan maupun karakteristik pendukung tipungan, proses pencapaian konsep
sakral pendukung tipungan ketika ritual berlangsung serta bagaimana seni ini mampu membangkitkan atmosfir dan rasa sakral para pendukungnya. Data yang didapat dalam penelitian ini didukung dari berbagai sumber yaitu: pustaka, wawancara, observasi, webtografi. Data-data tersebut diolah dan dianalisis dengan menggunakan landasan teori sakral yang merupakan suatu sifat yang memiliki nilai di dalamnya. Nilai disini merupakan sifat-sifat (hal-hal) yang penting atau berguna bagi pendukungnya mengenai masalah
dasar yang sangat penting dan bernilai di kehidupan mereka. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa, sakral merupakan sikap subjektivitas atau lebih ditekankan pada “rasa†dalam pencapaian keseimbangan
alam. Sakral dibangun oleh masyarakat dengan tipungan ketika alam menjadi bagian dari kehidupan mereka.
Kata kunci: ritual, seni tipungan, sakral. |
---|