Analisis Aksesibilitas Yogyakarta International Airport untuk Mendukung Layanan Transportasi Antarmoda
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi aksesibilitas Yogyakarta International Airport/YIA dalam rangka mendukung pengembangan transportasi antarmoda. Analisis aksesibilitas difokuskan pada 3 kondisi sebagai kriteria pengembangan transportasi antarmoda, yaitu (1) jaringan prasarana trans...
Guardado en:
Autores principales: | , , |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Air Transportation Research and Development Center
2021
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/432ffe4c622d49f4afa7c3495b13ac21 |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
Sumario: | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi aksesibilitas Yogyakarta International Airport/YIA dalam rangka mendukung pengembangan transportasi antarmoda. Analisis aksesibilitas difokuskan pada 3 kondisi sebagai kriteria pengembangan transportasi antarmoda, yaitu (1) jaringan prasarana transportasi, (2) jaringan pelayanan transportasi, dan (3) layanan operasional. Penelitian ini menggunakan metode analisis dekriptif-kualitatif untuk mendeskripsikan kondisi aksesibilitas saat ini. Dalam penelitian telah dikembangkan model analisis indeks aksesibilitas untuk menilai derajad dukungan kondisi aksesibilitas untuk pengembangan transportasi antarmoda. Indeks aksesibilitas menggunakan nilai antara 0 hingga 1. Data analisis didasarkan atas persepsi calon pengguna bandara sebagai responden penelitian. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa indeks aksesibilitas YIA untuk: (1) kriteria jaringan prasarana transportasi 0,52 (kategori “cukup mendukung”), (2) kriteria jaringan pelayanan transportasi 0,44 (kategori “kurang mendukung”), dan (3) kriteria layanan operasional 0,46 (kategori “kurang mendukung”). Hal tersebut memberikan kesimpulan bahwa kondisi jaringan prasarana transportasi, jaringan pelayanan transportasi, dan layanan transportasi eksisting masih memerlukan peningkatan atau pembenahan untuk dapat mendukung pengembangan transportasi antarmoda |
---|