Persepsi Guru Ilmu Pengetahuan Alam Terhadap Materi yang Diajarkan
Dinamika kurikulum dapat menimbulkan beragam persepsi, termasuk dari para pendidik yang bertugas untuk mengimplementasikan kurikulum dalam pembelajaran. Persepsi guru IPA terhadap materi yang diampu berhubungan dengan faktor-faktor yang dimiliki, antara lain tingkat kompetensi, motivasi, dan daya d...
Guardado en:
Autores principales: | , |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Universitas Cokroaminoto Palopo
2021
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/5168a0a1c3c54fd4af0e4af32133ee73 |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:5168a0a1c3c54fd4af0e4af32133ee73 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:5168a0a1c3c54fd4af0e4af32133ee732021-12-03T00:48:58ZPersepsi Guru Ilmu Pengetahuan Alam Terhadap Materi yang Diajarkan10.30605/jsgp.4.3.2021.13882654-6477https://doaj.org/article/5168a0a1c3c54fd4af0e4af32133ee732021-12-01T00:00:00Zhttps://e-journal.my.id/jsgp/article/view/1388https://doaj.org/toc/2654-6477 Dinamika kurikulum dapat menimbulkan beragam persepsi, termasuk dari para pendidik yang bertugas untuk mengimplementasikan kurikulum dalam pembelajaran. Persepsi guru IPA terhadap materi yang diampu berhubungan dengan faktor-faktor yang dimiliki, antara lain tingkat kompetensi, motivasi, dan daya dukung terhadap tugas mengajarnya. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan persepsi guru IPA mengenai materi yang diajarkan dan hasil belajar siswa sesuai persepi guru. Metode penelitian yang diterapkan adalah metode kuantitatif deskriptif dan analisis berdasarkan hasil survei. Subjek penelitian berjumlah 52 guru IPA yang bertugas di wilayah Provinsi Banten. Data penelitian diambil menggunakan instrumen pertanyaan tertulis. Hasil penelitian yang pertama adalah subjek memiliki persepsi bahwa ada materi-materi yang sulit untuk diajarkan dalam mata pelajaran IPA SMP karena adanya kendala utama ketidaksesuaian latar belakang pendidikan dengan keluasan materi yang harus dikuasai guru. Kedua, pada materi yang dianggap sulit untuk diajarkan masih ada siswa yang belum mencapai ketuntasan berdasarkan kriteria ketuntasan minimal pada akhir pembelajaran. Hasil penelitian ini dapat ditindaklanjuti dengan program peningkatan kompetensi guru yang relevan serta penelitian yang lebih luas dan integratif mengenai persepsi, motivasi, dan kompetensi guru. Raden Ahmad Hadian Adhy PermanaSiti SriyatiUniversitas Cokroaminoto Palopoarticlepersepsi gurumateri sulitketuntasan belajarEducationLTheory and practice of educationLB5-3640ENIDJurnal Studi Guru dan Pembelajaran, Vol 4, Iss 3 (2021) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
persepsi guru materi sulit ketuntasan belajar Education L Theory and practice of education LB5-3640 |
spellingShingle |
persepsi guru materi sulit ketuntasan belajar Education L Theory and practice of education LB5-3640 Raden Ahmad Hadian Adhy Permana Siti Sriyati Persepsi Guru Ilmu Pengetahuan Alam Terhadap Materi yang Diajarkan |
description |
Dinamika kurikulum dapat menimbulkan beragam persepsi, termasuk dari para pendidik yang bertugas untuk mengimplementasikan kurikulum dalam pembelajaran. Persepsi guru IPA terhadap materi yang diampu berhubungan dengan faktor-faktor yang dimiliki, antara lain tingkat kompetensi, motivasi, dan daya dukung terhadap tugas mengajarnya. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan persepsi guru IPA mengenai materi yang diajarkan dan hasil belajar siswa sesuai persepi guru. Metode penelitian yang diterapkan adalah metode kuantitatif deskriptif dan analisis berdasarkan hasil survei. Subjek penelitian berjumlah 52 guru IPA yang bertugas di wilayah Provinsi Banten. Data penelitian diambil menggunakan instrumen pertanyaan tertulis. Hasil penelitian yang pertama adalah subjek memiliki persepsi bahwa ada materi-materi yang sulit untuk diajarkan dalam mata pelajaran IPA SMP karena adanya kendala utama ketidaksesuaian latar belakang pendidikan dengan keluasan materi yang harus dikuasai guru. Kedua, pada materi yang dianggap sulit untuk diajarkan masih ada siswa yang belum mencapai ketuntasan berdasarkan kriteria ketuntasan minimal pada akhir pembelajaran. Hasil penelitian ini dapat ditindaklanjuti dengan program peningkatan kompetensi guru yang relevan serta penelitian yang lebih luas dan integratif mengenai persepsi, motivasi, dan kompetensi guru.
|
format |
article |
author |
Raden Ahmad Hadian Adhy Permana Siti Sriyati |
author_facet |
Raden Ahmad Hadian Adhy Permana Siti Sriyati |
author_sort |
Raden Ahmad Hadian Adhy Permana |
title |
Persepsi Guru Ilmu Pengetahuan Alam Terhadap Materi yang Diajarkan |
title_short |
Persepsi Guru Ilmu Pengetahuan Alam Terhadap Materi yang Diajarkan |
title_full |
Persepsi Guru Ilmu Pengetahuan Alam Terhadap Materi yang Diajarkan |
title_fullStr |
Persepsi Guru Ilmu Pengetahuan Alam Terhadap Materi yang Diajarkan |
title_full_unstemmed |
Persepsi Guru Ilmu Pengetahuan Alam Terhadap Materi yang Diajarkan |
title_sort |
persepsi guru ilmu pengetahuan alam terhadap materi yang diajarkan |
publisher |
Universitas Cokroaminoto Palopo |
publishDate |
2021 |
url |
https://doaj.org/article/5168a0a1c3c54fd4af0e4af32133ee73 |
work_keys_str_mv |
AT radenahmadhadianadhypermana persepsiguruilmupengetahuanalamterhadapmateriyangdiajarkan AT sitisriyati persepsiguruilmupengetahuanalamterhadapmateriyangdiajarkan |
_version_ |
1718373986815967232 |