Analisis Quality Of Service Jaringan Load Balancing Menggunakan Metode PCC Dan NTH
Penelitian ini menganalisis kinerja dari dua metode load balancing yaitu Nth dan Per Connection Classifier (PCC). Kedua metode tersebut diimplementasikan pada suatu topologi jaringan yang menggunakan dua line ISP dengan memberikan parameter limit bandwidth setiap ISP. Implementasi metode load bal...
Guardado en:
Autores principales: | , , |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | ID |
Publicado: |
Universitas Negeri Medan
2020
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/5b1f2ad99c9e4b79aa216bcfa78722dd |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
Sumario: | Penelitian ini menganalisis kinerja dari dua metode load balancing yaitu Nth dan Per Connection Classifier (PCC). Kedua metode tersebut diimplementasikan pada suatu topologi jaringan yang menggunakan dua line ISP dengan memberikan parameter limit bandwidth setiap ISP. Implementasi metode load balancing dilakukan menggunakan MikroTik RouterBoard. Pengujian yang dilakukan adalah dengan mengukur kinerja konektifitas jaringan, mekanisme failover dan Quality of Service (QoS) jaringan dari kedua metode load balancing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan load balancing dapat menyeimbangkan nilai throughput dan meminimalkan nilai packet loss. Nilai throughput pada Nth lebih stabil disetiap client daripada PCC. Namun nilai packet loss pada PCC lebih kecil daripada Nth. Nilai delay dan jitter tidak berpengaruh pada penerapan load balancing, namun PCC memiliki nilai delay dan nilai jitter yang lebih kecil dibandingkan Nth. Mekanisme failover berjalan baik pada kedua metode load balancing, namun mekanisme failover pada Nth lebih cepat daripada PCC dengan nilai downtime sebesar 3 detik. |
---|