Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT

Sentra pertanian telah tumbuh di berbagai daerah. Salah satu sentra pertanian bahan pangan yang berkembang pesat di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara adalah komoditi jagung pipilan. Selain adanya peluang dan kekuatan yang dimiliki pengembangan komoditi jagung tersebut juga memiliki k...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autores principales: Ida Bagus Made Agung Dwijatenaya, Arista Damayanti, Jainuddin Jainuddin
Formato: article
Lenguaje:EN
ID
Publicado: Fakultas Pertanian, Universitas Panji Sakti 2021
Materias:
Acceso en línea:https://doaj.org/article/780aaad665224ee8a6ceaacc427b7bf1
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
Descripción
Sumario:Sentra pertanian telah tumbuh di berbagai daerah. Salah satu sentra pertanian bahan pangan yang berkembang pesat di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara adalah komoditi jagung pipilan. Selain adanya peluang dan kekuatan yang dimiliki pengembangan komoditi jagung tersebut juga memiliki kelemahan dan ancaman dari berbagai pihak.  Adapun   penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor internal (kekuatan, kelemahan) dan eksternal (peluang, ancaman) usahatani jagung pipilan serta menganalisis strategi pengembangan usahatani jagung pipilan   Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara.  Data yang dianalisis bersumber dari primer dan sekunder.  Data primer dihimpun melalui informan kunci yang berjumlah 10 orang.  Teknik analisis yang digunakan adalah dengan pendekatan analisis SWOT  Berdasarkan hasil penelitian bahwa strategi yang harus dikembangkan adalah strategi defensive (sel 4). Strategi ini merupakan upaya menyiasati kelemahan dan ancaman untuk digunakan mempertahankan usahatani.