Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT

Sentra pertanian telah tumbuh di berbagai daerah. Salah satu sentra pertanian bahan pangan yang berkembang pesat di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara adalah komoditi jagung pipilan. Selain adanya peluang dan kekuatan yang dimiliki pengembangan komoditi jagung tersebut juga memiliki k...

Descripción completa

Guardado en:

Detalles Bibliográficos
Autores principales:	Ida Bagus Made Agung Dwijatenaya, Arista Damayanti, Jainuddin Jainuddin
Formato:	article
Lenguaje:	EN ID
Publicado:	Fakultas Pertanian, Universitas Panji Sakti 2021
Materias:	pengembangan faktor eksternal faktor internal usahatani jagung pipilan strategi Agriculture (General) S1-972
Acceso en línea:	https://doaj.org/article/780aaad665224ee8a6ceaacc427b7bf1
Etiquetas:	Agregar Etiqueta Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!

id	oai:doaj.org-article:780aaad665224ee8a6ceaacc427b7bf1
record_format	dspace
spelling	oai:doaj.org-article:780aaad665224ee8a6ceaacc427b7bf12021-11-06T16:47:15ZPengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT2655-853X10.37637/ab.v4i3.802https://doaj.org/article/780aaad665224ee8a6ceaacc427b7bf12021-11-01T00:00:00Zhttps://ejournal.unipas.ac.id/index.php/Agro/article/view/802https://doaj.org/toc/2655-853XSentra pertanian telah tumbuh di berbagai daerah. Salah satu sentra pertanian bahan pangan yang berkembang pesat di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara adalah komoditi jagung pipilan. Selain adanya peluang dan kekuatan yang dimiliki pengembangan komoditi jagung tersebut juga memiliki kelemahan dan ancaman dari berbagai pihak. Adapun penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor internal (kekuatan, kelemahan) dan eksternal (peluang, ancaman) usahatani jagung pipilan serta menganalisis strategi pengembangan usahatani jagung pipilan Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara. Data yang dianalisis bersumber dari primer dan sekunder. Data primer dihimpun melalui informan kunci yang berjumlah 10 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah dengan pendekatan analisis SWOT Berdasarkan hasil penelitian bahwa strategi yang harus dikembangkan adalah strategi defensive (sel 4). Strategi ini merupakan upaya menyiasati kelemahan dan ancaman untuk digunakan mempertahankan usahatani.Ida Bagus Made Agung DwijatenayaArista DamayantiJainuddin JainuddinFakultas Pertanian, Universitas Panji Saktiarticlepengembanganfaktor eksternalfaktor internalusahatani jagung pipilanstrategiAgriculture (General)S1-972ENIDAgro Bali: Agricultural Journal, Vol 4, Iss 3, Pp 489-500 (2021)
institution	DOAJ
collection	DOAJ
language	EN ID
topic	pengembangan faktor eksternal faktor internal usahatani jagung pipilan strategi Agriculture (General) S1-972
spellingShingle	pengembangan faktor eksternal faktor internal usahatani jagung pipilan strategi Agriculture (General) S1-972 Ida Bagus Made Agung Dwijatenaya Arista Damayanti Jainuddin Jainuddin Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT
description	Sentra pertanian telah tumbuh di berbagai daerah. Salah satu sentra pertanian bahan pangan yang berkembang pesat di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara adalah komoditi jagung pipilan. Selain adanya peluang dan kekuatan yang dimiliki pengembangan komoditi jagung tersebut juga memiliki kelemahan dan ancaman dari berbagai pihak. Adapun penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor internal (kekuatan, kelemahan) dan eksternal (peluang, ancaman) usahatani jagung pipilan serta menganalisis strategi pengembangan usahatani jagung pipilan Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara. Data yang dianalisis bersumber dari primer dan sekunder. Data primer dihimpun melalui informan kunci yang berjumlah 10 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah dengan pendekatan analisis SWOT Berdasarkan hasil penelitian bahwa strategi yang harus dikembangkan adalah strategi defensive (sel 4). Strategi ini merupakan upaya menyiasati kelemahan dan ancaman untuk digunakan mempertahankan usahatani.
format	article
author	Ida Bagus Made Agung Dwijatenaya Arista Damayanti Jainuddin Jainuddin
author_facet	Ida Bagus Made Agung Dwijatenaya Arista Damayanti Jainuddin Jainuddin
author_sort	Ida Bagus Made Agung Dwijatenaya
title	Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT
title_short	Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT
title_full	Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT
title_fullStr	Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT
title_full_unstemmed	Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT
title_sort	pengembangan usahatani jagung pipilan di kecamatan muara badak kabupaten kutai kartanegara: pendekatan analisis swot
publisher	Fakultas Pertanian, Universitas Panji Sakti
publishDate	2021
url	https://doaj.org/article/780aaad665224ee8a6ceaacc427b7bf1
work_keys_str_mv	AT idabagusmadeagungdwijatenaya pengembanganusahatanijagungpipilandikecamatanmuarabadakkabupatenkutaikartanegarapendekatananalisisswot AT aristadamayanti pengembanganusahatanijagungpipilandikecamatanmuarabadakkabupatenkutaikartanegarapendekatananalisisswot AT jainuddinjainuddin pengembanganusahatanijagungpipilandikecamatanmuarabadakkabupatenkutaikartanegarapendekatananalisisswot
_version_	1718443675407613952

Pengembangan Usahatani Jagung Pipilan di Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara: Pendekatan Analisis SWOT

Ejemplares similares