KORUPSI DAN PEMBANGUNAN
<p align="center"><em>Korupsi masih menjadi penyakit kronis (bahkan laten) bagi bangsa Indonesia hingga detik ini. Meskipun reformasi sudah mulai berjalan sejak tahun 1998 yang lalu dengan ditandai adanya pergantian kepemimpinan nasional, namun pemberantasan korupsi masih belu...
Guardado en:
Autor principal: | |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN |
Publicado: |
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
2010
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/7af528177e5c4d21855243e0ba1ce14f |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:7af528177e5c4d21855243e0ba1ce14f |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:7af528177e5c4d21855243e0ba1ce14f2021-12-02T12:35:40ZKORUPSI DAN PEMBANGUNAN1411-99002541-5506https://doaj.org/article/7af528177e5c4d21855243e0ba1ce14f2010-04-01T00:00:00Zhttps://journal.umy.ac.id/index.php/esp/article/view/1458https://doaj.org/toc/1411-9900https://doaj.org/toc/2541-5506<p align="center"><em>Korupsi masih menjadi penyakit kronis (bahkan laten) bagi bangsa Indonesia hingga detik ini. Meskipun reformasi sudah mulai berjalan sejak tahun 1998 yang lalu dengan ditandai adanya pergantian kepemimpinan nasional, namun pemberantasan korupsi masih belum menunjukkan adanya kemajuan yang berarti. Proses pembangunan (ekonomi) yang dimulai sejak Orde Baru ternyata tidak disertai dengan pembangunan institusional dan politik. Hal itu bisa dilihat dari minimnya partisipasi rakyat dalam menentukan kebijakan-kebijakan public. Tulisan ini akan mengkaji masalah korupsi dikaitkan dengan pembangunan yang dilakukan. Bagaimana pembangunan yang harus dilakukan untuk memberantas korupsi secara signifikan? Apakah desentralisasi (otonomi daerah) dapat menjadi salah satu strategi yang daoat diandalkan?</em></p>hermanto hermantoUniversitas Muhammadiyah Yogyakartaarticlekorupsikebijakan publikpembangunandesentralisasiEconomic theory. DemographyHB1-3840ENJurnal Ekonomi & Studi Pembangunan, Vol 2, Iss 1 (2010) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN |
topic |
korupsi kebijakan publik pembangunan desentralisasi Economic theory. Demography HB1-3840 |
spellingShingle |
korupsi kebijakan publik pembangunan desentralisasi Economic theory. Demography HB1-3840 hermanto hermanto KORUPSI DAN PEMBANGUNAN |
description |
<p align="center"><em>Korupsi masih menjadi penyakit kronis (bahkan laten) bagi bangsa Indonesia hingga detik ini. Meskipun reformasi sudah mulai berjalan sejak tahun 1998 yang lalu dengan ditandai adanya pergantian kepemimpinan nasional, namun pemberantasan korupsi masih belum menunjukkan adanya kemajuan yang berarti. Proses pembangunan (ekonomi) yang dimulai sejak Orde Baru ternyata tidak disertai dengan pembangunan institusional dan politik. Hal itu bisa dilihat dari minimnya partisipasi rakyat dalam menentukan kebijakan-kebijakan public. Tulisan ini akan mengkaji masalah korupsi dikaitkan dengan pembangunan yang dilakukan. Bagaimana pembangunan yang harus dilakukan untuk memberantas korupsi secara signifikan? Apakah desentralisasi (otonomi daerah) dapat menjadi salah satu strategi yang daoat diandalkan?</em></p> |
format |
article |
author |
hermanto hermanto |
author_facet |
hermanto hermanto |
author_sort |
hermanto hermanto |
title |
KORUPSI DAN PEMBANGUNAN |
title_short |
KORUPSI DAN PEMBANGUNAN |
title_full |
KORUPSI DAN PEMBANGUNAN |
title_fullStr |
KORUPSI DAN PEMBANGUNAN |
title_full_unstemmed |
KORUPSI DAN PEMBANGUNAN |
title_sort |
korupsi dan pembangunan |
publisher |
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta |
publishDate |
2010 |
url |
https://doaj.org/article/7af528177e5c4d21855243e0ba1ce14f |
work_keys_str_mv |
AT hermantohermanto korupsidanpembangunan |
_version_ |
1718393809377689600 |