Dampak Praktik Konglomerasi Media Terhadap Pencapaian Konsolidasi Demokrasi di Indonesia
Media massa sebagai pilar keempat dari demokrasi memiliki peranan penting dalam proses konosolidasi demokrasi. Namun, di Indonesia, peran media massa sebagai alat dalam menyediakan informasi yang terbuka, bebas, benar dan objektif dan membentuk opini masyarakat masih menghadapi tantangan-tantangan d...
Guardado en:
Autor principal: | |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Parahyangan Centre for International Studies, Parahyangan Catholic University
2017
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/877d19160b484035b2f061e2bc833c40 |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:877d19160b484035b2f061e2bc833c40 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:877d19160b484035b2f061e2bc833c402021-11-09T17:28:58ZDampak Praktik Konglomerasi Media Terhadap Pencapaian Konsolidasi Demokrasi di Indonesia2614-25622406-8748https://doaj.org/article/877d19160b484035b2f061e2bc833c402017-08-01T00:00:00Zhttps://journal.unpar.ac.id/index.php/JurnalIlmiahHubunganInternasiona/article/view/2663https://doaj.org/toc/2614-2562https://doaj.org/toc/2406-8748Media massa sebagai pilar keempat dari demokrasi memiliki peranan penting dalam proses konosolidasi demokrasi. Namun, di Indonesia, peran media massa sebagai alat dalam menyediakan informasi yang terbuka, bebas, benar dan objektif dan membentuk opini masyarakat masih menghadapi tantangan-tantangan dari praktek konglomerassi media atau biasa disebut – “monopoli kepemilikkan media”. Semakin diperburuk dengan karakterisasi oleh pemilik media yang berpartisipasi dalam sektor politik bahkan sebagai pemimpin dari partai politik.Tulisan ini menjelaskan bagaimana praktik monopoli yang terjadi pada sektor media telah mempengaruhi proses demokratik di Negara ini khususnya terhadap pencapaian “Konsolidasi Demokrasi”. Melalui tinjauan literatur dan analisis media, atmosfer sosial politik Indonesia sekarang telah terbentuk menjadi “Era Media”. Media mengatur hal apa yang harus didiskusikan dan hal apa yng harus dihindari untuk didiskusikan oleh masyarakat. Media memiliki kekuatan dalam memilih pemimpin Negara, media telah mengeluarkan agenda para elit politik, menjadikan berita sebagai komoditas, dan mendapatkan keuntungan dari tindakan tersebut – memberikan pemilik media kemampuan untuk membeli pengaruh politik.Anggia ValerishaParahyangan Centre for International Studies, Parahyangan Catholic UniversityarticleInternational relationsJZ2-6530ENIDJurnal Ilmiah Hubungan Internasional, Vol 12, Iss 1, Pp 15-32 (2017) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
International relations JZ2-6530 |
spellingShingle |
International relations JZ2-6530 Anggia Valerisha Dampak Praktik Konglomerasi Media Terhadap Pencapaian Konsolidasi Demokrasi di Indonesia |
description |
Media massa sebagai pilar keempat dari demokrasi memiliki peranan penting dalam proses konosolidasi demokrasi. Namun, di Indonesia, peran media massa sebagai alat dalam menyediakan informasi yang terbuka, bebas, benar dan objektif dan membentuk opini masyarakat masih menghadapi tantangan-tantangan dari praktek konglomerassi media atau biasa disebut – “monopoli kepemilikkan media”. Semakin diperburuk dengan karakterisasi oleh pemilik media yang berpartisipasi dalam sektor politik bahkan sebagai pemimpin dari partai politik.Tulisan ini menjelaskan bagaimana praktik monopoli yang terjadi pada sektor media telah mempengaruhi proses demokratik di Negara ini khususnya terhadap pencapaian “Konsolidasi Demokrasi”. Melalui tinjauan literatur dan analisis media, atmosfer sosial politik Indonesia sekarang telah terbentuk menjadi “Era Media”. Media mengatur hal apa yang harus didiskusikan dan hal apa yng harus dihindari untuk didiskusikan oleh masyarakat. Media memiliki kekuatan dalam memilih pemimpin Negara, media telah mengeluarkan agenda para elit politik, menjadikan berita sebagai komoditas, dan mendapatkan keuntungan dari tindakan tersebut – memberikan pemilik media kemampuan untuk membeli pengaruh politik. |
format |
article |
author |
Anggia Valerisha |
author_facet |
Anggia Valerisha |
author_sort |
Anggia Valerisha |
title |
Dampak Praktik Konglomerasi Media Terhadap Pencapaian Konsolidasi Demokrasi di Indonesia |
title_short |
Dampak Praktik Konglomerasi Media Terhadap Pencapaian Konsolidasi Demokrasi di Indonesia |
title_full |
Dampak Praktik Konglomerasi Media Terhadap Pencapaian Konsolidasi Demokrasi di Indonesia |
title_fullStr |
Dampak Praktik Konglomerasi Media Terhadap Pencapaian Konsolidasi Demokrasi di Indonesia |
title_full_unstemmed |
Dampak Praktik Konglomerasi Media Terhadap Pencapaian Konsolidasi Demokrasi di Indonesia |
title_sort |
dampak praktik konglomerasi media terhadap pencapaian konsolidasi demokrasi di indonesia |
publisher |
Parahyangan Centre for International Studies, Parahyangan Catholic University |
publishDate |
2017 |
url |
https://doaj.org/article/877d19160b484035b2f061e2bc833c40 |
work_keys_str_mv |
AT anggiavalerisha dampakpraktikkonglomerasimediaterhadappencapaiankonsolidasidemokrasidiindonesia |
_version_ |
1718440943277834240 |