EKSLUSI DAN INKLUSI PADA RUBRIK METROPOLITAN HARIAN KOMPAS: ANALISIS WACANA KRITIS BERDASARKAN SUDUT PANDANG THEO VAN LEEUWEN
<p>Penggunaan teori kritis sebagai alat pengkajian dalam penelitian ini disebabkan oleh adanya persoalan tentang penumpang kereta rel listrik (KRL) yang sering melanggar aturan dengan menaiki atap kereta tersebut. Penelitian ini pada dasarnya lebih menekankan titik perhatiannya pada sosok penu...
Guardado en:
Autor principal: | |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Universitas Ahmad Dahlan
2015
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/8b53ba3bf23b432996a17c22b808d549 |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:8b53ba3bf23b432996a17c22b808d549 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:8b53ba3bf23b432996a17c22b808d5492021-11-26T02:06:21ZEKSLUSI DAN INKLUSI PADA RUBRIK METROPOLITAN HARIAN KOMPAS: ANALISIS WACANA KRITIS BERDASARKAN SUDUT PANDANG THEO VAN LEEUWEN0215-49942548-458310.26555/bahastra.v34i1.3974https://doaj.org/article/8b53ba3bf23b432996a17c22b808d5492015-10-01T00:00:00Zhttp://journal.uad.ac.id/index.php/BAHASTRA/article/view/3974https://doaj.org/toc/0215-4994https://doaj.org/toc/2548-4583<p>Penggunaan teori kritis sebagai alat pengkajian dalam penelitian ini disebabkan oleh adanya persoalan tentang penumpang kereta rel listrik (KRL) yang sering melanggar aturan dengan menaiki atap kereta tersebut. Penelitian ini pada dasarnya lebih menekankan titik perhatiannya pada sosok penumpang KRL sebagai sosok yang senantiasa termajinalkan dalam kehidupan sosial. Kajian ini merupakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi. Kajian ini juga terbatas hanya pada satu teks berita yang dimuat dalam satu rubrik metropolitan pada haian Kompas. Model analisis wacana yang digunakan adalah model Theo Van Leuween dengan tujuan untuk mendeteksi dan meneliti bagaimana para penumpang yang duduk di atap KRL dimarjinalkan posisinya dalam suatu wacana. Hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat dua jenis eksklusi yang dilakukan, yakni pasivasi dan nominalisasi; sedangkan inklusi ada tiga jenis, yakni diferensiasi, abstraksi, dan identifikasi. Keterbatasan dalam kajian ini disebabkan karena faktor kajian yang hanya terfokus pada satu teks berita.</p>Harry AndheskaUniversitas Ahmad DahlanarticleEducation (General)L7-991Language and LiteraturePENIDBahastra, Vol 34, Iss 1 (2015) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
Education (General) L7-991 Language and Literature P |
spellingShingle |
Education (General) L7-991 Language and Literature P Harry Andheska EKSLUSI DAN INKLUSI PADA RUBRIK METROPOLITAN HARIAN KOMPAS: ANALISIS WACANA KRITIS BERDASARKAN SUDUT PANDANG THEO VAN LEEUWEN |
description |
<p>Penggunaan teori kritis sebagai alat pengkajian dalam penelitian ini disebabkan oleh adanya persoalan tentang penumpang kereta rel listrik (KRL) yang sering melanggar aturan dengan menaiki atap kereta tersebut. Penelitian ini pada dasarnya lebih menekankan titik perhatiannya pada sosok penumpang KRL sebagai sosok yang senantiasa termajinalkan dalam kehidupan sosial. Kajian ini merupakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi. Kajian ini juga terbatas hanya pada satu teks berita yang dimuat dalam satu rubrik metropolitan pada haian Kompas. Model analisis wacana yang digunakan adalah model Theo Van Leuween dengan tujuan untuk mendeteksi dan meneliti bagaimana para penumpang yang duduk di atap KRL dimarjinalkan posisinya dalam suatu wacana. Hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat dua jenis eksklusi yang dilakukan, yakni pasivasi dan nominalisasi; sedangkan inklusi ada tiga jenis, yakni diferensiasi, abstraksi, dan identifikasi. Keterbatasan dalam kajian ini disebabkan karena faktor kajian yang hanya terfokus pada satu teks berita.</p> |
format |
article |
author |
Harry Andheska |
author_facet |
Harry Andheska |
author_sort |
Harry Andheska |
title |
EKSLUSI DAN INKLUSI PADA RUBRIK METROPOLITAN HARIAN KOMPAS: ANALISIS WACANA KRITIS BERDASARKAN SUDUT PANDANG THEO VAN LEEUWEN |
title_short |
EKSLUSI DAN INKLUSI PADA RUBRIK METROPOLITAN HARIAN KOMPAS: ANALISIS WACANA KRITIS BERDASARKAN SUDUT PANDANG THEO VAN LEEUWEN |
title_full |
EKSLUSI DAN INKLUSI PADA RUBRIK METROPOLITAN HARIAN KOMPAS: ANALISIS WACANA KRITIS BERDASARKAN SUDUT PANDANG THEO VAN LEEUWEN |
title_fullStr |
EKSLUSI DAN INKLUSI PADA RUBRIK METROPOLITAN HARIAN KOMPAS: ANALISIS WACANA KRITIS BERDASARKAN SUDUT PANDANG THEO VAN LEEUWEN |
title_full_unstemmed |
EKSLUSI DAN INKLUSI PADA RUBRIK METROPOLITAN HARIAN KOMPAS: ANALISIS WACANA KRITIS BERDASARKAN SUDUT PANDANG THEO VAN LEEUWEN |
title_sort |
ekslusi dan inklusi pada rubrik metropolitan harian kompas: analisis wacana kritis berdasarkan sudut pandang theo van leeuwen |
publisher |
Universitas Ahmad Dahlan |
publishDate |
2015 |
url |
https://doaj.org/article/8b53ba3bf23b432996a17c22b808d549 |
work_keys_str_mv |
AT harryandheska ekslusidaninklusipadarubrikmetropolitanhariankompasanalisiswacanakritisberdasarkansudutpandangtheovanleeuwen |
_version_ |
1718409981753032704 |