Sintesis dan Karakterisasi Nanostruktur Tembaga Oksida dengan Metode Hidrotermal

Karakteristik material tembaga oksida (CuO) bergantung pada struktur dan morfologinya. Prosedur sintesis tembaga oksida memberikan pengaruh yang signifikan terhadap struktur dan morfologi material yang dihasilkan. Pada penelitian ini, nanostruktur tembaga oksida disintesis melalui proses hidrotermal...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autores principales: Citra Deliana Dewi Sundari, Reni Fitriani Rahayu, Neneng Windayani
Formato: article
Lenguaje:EN
ID
Publicado: UIN Sunan Gunung Djati Bandung 2018
Materias:
Acceso en línea:https://doaj.org/article/8be4d7820a1149d4a83265df904faa85
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
Descripción
Sumario:Karakteristik material tembaga oksida (CuO) bergantung pada struktur dan morfologinya. Prosedur sintesis tembaga oksida memberikan pengaruh yang signifikan terhadap struktur dan morfologi material yang dihasilkan. Pada penelitian ini, nanostruktur tembaga oksida disintesis melalui proses hidrotermal dengan prosedur yang relatif sederhana. Karakterisasi terhadap sampel CuO yang dihasilkan menunjukkan morfologi partikel yang tidak beraturan dan berongga dengan ukuran partikel berkisar antara 300-800 nm dan ukuran rongga berkisar antara 100-300 nm. Struktur CuO dikonfirmasi dengan adanya puncak difraksi karakteristik CuO pada sudut difraksi (2θ) 35,29o dan 38,50o. Nanostruktur CuO yang dihasilkan memperlihatkan serapan maksimum pada panjang gelombang 416-422 nm.