PROSPEK EKSPOR IMPOR INDONESIA PASCA TUNTUHNYA MENARA WTC DI AS

1. Kebiajakan perindustrian dan perdagangan dalam rangka pengembangan dan peningkatan ekspor untuk mengoptimalkan perolehan devisa, dibutuhkan langkah-langkah kebijakan teobosan sebagai berikut:<ul><li>Peningkatan daya saing produk eksopor, baik melalui penghapusan pungutan-pungutan yang...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autor principal: murati farida hasan
Formato: article
Lenguaje:EN
Publicado: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2010
Materias:
Acceso en línea:https://doaj.org/article/9f78d22ffa09490b9960f114a53bd628
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
Descripción
Sumario:1. Kebiajakan perindustrian dan perdagangan dalam rangka pengembangan dan peningkatan ekspor untuk mengoptimalkan perolehan devisa, dibutuhkan langkah-langkah kebijakan teobosan sebagai berikut:<ul><li>Peningkatan daya saing produk eksopor, baik melalui penghapusan pungutan-pungutan yang membebani produk ekspor, peningkatan mutu dan penerapan teknologi maupun peningkatan efisiensi.</li><li>Pemberian insentif dalam batas tertentu seperti kredit ekspor, keringanan pajak, keudahan dan kelancaran bahan baku.</li><li>Peningkatan akses pasar melalui kerjasama perdangan, baik bilateral, regional, multiteral maupun internasional.</li><li>Penganekaragaman/diversifikasi dan inovasi-inovasi produk serta pasar yang didukung oleh informasi pasar yang aktual.</li><li>Optimalisasi pemanfaatan kuota, dengan diberlakukan mannajemen kuota yang transparan. Mendorong peningkatan investasi dan kepastian berusaha.</li></ul>2. Di samping itu, pelayanan kepada dunia usaha, baik kualitas maupun kuantitas harus terus diperbaiki dan ditingkatkan. Pembinaan terhadap eksportir kecil juga menjadi salah satu focus kebijakan pemerintahan. Demikian juga kerjasama dengan mitra dangan Indonesia dan kegiatan promosi ekspro akan tetap menjadi bagian penting dalam perumusan kebijakan perdagangan luar negeri.