STUDI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PANAS MENGGUNAKAN AGREGAT ABU BATU
Campuran aspal panas dengan abu batu dapat digunakan untuk pemeliharaan jalan dihamparkan dengan ketebalan yang tipis sekitar 5 mm. Aplikasi campuran tersebut sudah sering dilakukan, akan tetapi belum banyak diketahui karakteristiknya. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis karakteristik camp...
Guardado en:
Autores principales: | , , |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | ID |
Publicado: |
Universitas Udayana
2021
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/a5d923c701fa4941bb1f8d6f89c4227c |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:a5d923c701fa4941bb1f8d6f89c4227c |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:a5d923c701fa4941bb1f8d6f89c4227c2021-11-28T13:27:41ZSTUDI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PANAS MENGGUNAKAN AGREGAT ABU BATU1411-12922541-5484https://doaj.org/article/a5d923c701fa4941bb1f8d6f89c4227c2021-03-01T00:00:00Zhttps://ojs.unud.ac.id/index.php/jits/article/view/64186https://doaj.org/toc/1411-1292https://doaj.org/toc/2541-5484Campuran aspal panas dengan abu batu dapat digunakan untuk pemeliharaan jalan dihamparkan dengan ketebalan yang tipis sekitar 5 mm. Aplikasi campuran tersebut sudah sering dilakukan, akan tetapi belum banyak diketahui karakteristiknya. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis karakteristik campuran aspal panas dengan abu batu. Penelitian dilakukan dengan melakukan pemeriksaan agregat abu batu, pemeriksaan aspal penetrasi 60/70, pembuatan sampel dengan pencampuran secara panas dengan variasi kadar aspal 7%, 7,5%, 8%, 8,5%, 9% dengan (2x50) tumbukan Marshall, uji Marshall untuk mendapatkan nilai kadar aspal optimum, uji cantabro dan uji Indirect ensile Strength (ITS). Diperoleh hasil bahwa gradasi abu batu yang dipakai memenuhi spesifikasi Latasir kelas A dan B, dimana gradasi yang didapatkan berupa gradasi yang relatif menerus. Diperoleh kadar aspal optimum 8,05%, dengan karakteristik Marshall berupa: stabilitas 2871,76 kg (spec ?200 kg), flow 3,30 mm (spec 2-3 mm), Marshall quotient 880,55 kg/mm (spec ?80 kg/mm), VIM sebesar 4,858% (spec ?80 kg/mm), VMA sebesar 21,055% (spec ?20%), VFB sebesar 76,982% (spec ?75%), stabilitas sisa 96,346 % (spec ?90 %). Dengan nilai stabilitas yang cukup tinggi bahkan dapat melampaui 800 kg, hal ini menunjukkan bahwa campuran aspal panas dengan agregat abu batu dapat digunakan untuk lalu lintas berat. Hasil uji Cantabro didapatkan nilai sebesar 1,39% (spec ?16%) dan uji kuat tarik tidak langsung didapatkan nilai sebesar 1018,25 kPa.I Gusti Raka PurbantoI Nyoman Arya ThanayaNi Made Dwi Paramita UtariUniversitas UdayanaarticleEngineering (General). Civil engineering (General)TA1-2040IDJurnal Ilmiah Teknik Sipil, Pp 101-110 (2021) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
ID |
topic |
Engineering (General). Civil engineering (General) TA1-2040 |
spellingShingle |
Engineering (General). Civil engineering (General) TA1-2040 I Gusti Raka Purbanto I Nyoman Arya Thanaya Ni Made Dwi Paramita Utari STUDI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PANAS MENGGUNAKAN AGREGAT ABU BATU |
description |
Campuran aspal panas dengan abu batu dapat digunakan untuk pemeliharaan jalan dihamparkan dengan ketebalan yang tipis sekitar 5 mm. Aplikasi campuran tersebut sudah sering dilakukan, akan tetapi belum banyak diketahui karakteristiknya. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis karakteristik campuran aspal panas dengan abu batu. Penelitian dilakukan dengan melakukan pemeriksaan agregat abu batu, pemeriksaan aspal penetrasi 60/70, pembuatan sampel dengan pencampuran secara panas dengan variasi kadar aspal 7%, 7,5%, 8%, 8,5%, 9% dengan (2x50) tumbukan Marshall, uji Marshall untuk mendapatkan nilai kadar aspal optimum, uji cantabro dan uji Indirect ensile Strength (ITS). Diperoleh hasil bahwa gradasi abu batu yang dipakai memenuhi spesifikasi Latasir kelas A dan B, dimana gradasi yang didapatkan berupa gradasi yang relatif menerus. Diperoleh kadar aspal optimum 8,05%, dengan karakteristik Marshall berupa: stabilitas 2871,76 kg (spec ?200 kg), flow 3,30 mm (spec 2-3 mm), Marshall quotient 880,55 kg/mm (spec ?80 kg/mm), VIM sebesar 4,858% (spec ?80 kg/mm), VMA sebesar 21,055% (spec ?20%), VFB sebesar 76,982% (spec ?75%), stabilitas sisa 96,346 % (spec ?90 %). Dengan nilai stabilitas yang cukup tinggi bahkan dapat melampaui 800 kg, hal ini menunjukkan bahwa campuran aspal panas dengan agregat abu batu dapat digunakan untuk lalu lintas berat. Hasil uji Cantabro didapatkan nilai sebesar 1,39% (spec ?16%) dan uji kuat tarik tidak langsung didapatkan nilai sebesar 1018,25 kPa. |
format |
article |
author |
I Gusti Raka Purbanto I Nyoman Arya Thanaya Ni Made Dwi Paramita Utari |
author_facet |
I Gusti Raka Purbanto I Nyoman Arya Thanaya Ni Made Dwi Paramita Utari |
author_sort |
I Gusti Raka Purbanto |
title |
STUDI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PANAS MENGGUNAKAN AGREGAT ABU BATU |
title_short |
STUDI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PANAS MENGGUNAKAN AGREGAT ABU BATU |
title_full |
STUDI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PANAS MENGGUNAKAN AGREGAT ABU BATU |
title_fullStr |
STUDI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PANAS MENGGUNAKAN AGREGAT ABU BATU |
title_full_unstemmed |
STUDI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PANAS MENGGUNAKAN AGREGAT ABU BATU |
title_sort |
studi karakteristik campuran aspal panas menggunakan agregat abu batu |
publisher |
Universitas Udayana |
publishDate |
2021 |
url |
https://doaj.org/article/a5d923c701fa4941bb1f8d6f89c4227c |
work_keys_str_mv |
AT igustirakapurbanto studikarakteristikcampuranaspalpanasmenggunakanagregatabubatu AT inyomanaryathanaya studikarakteristikcampuranaspalpanasmenggunakanagregatabubatu AT nimadedwiparamitautari studikarakteristikcampuranaspalpanasmenggunakanagregatabubatu |
_version_ |
1718407850395435008 |