PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN DI INDONESIA

<p><em>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Struktur Modal dan ROA terhadap Kebijakan Hutang pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia). Periode ini dimulai dari tahun 2007 sampai 2010. Hipotesis yang dikemukanan dalam penelitian ini...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autor principal: MUIS FAUZI RAMBE
Formato: article
Lenguaje:ID
Publicado: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara 2014
Materias:
Acceso en línea:https://doaj.org/article/aac3953edda64a1cb70e75ef74ed4277
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
Descripción
Sumario:<p><em>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Struktur Modal dan ROA terhadap Kebijakan Hutang pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia). Periode ini dimulai dari tahun 2007 sampai 2010. Hipotesis yang dikemukanan dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh Struktur Modal dan Profitabilitas(ROA) terhadap Kebijakan Hutang. Metode yang digunakan dalam penilitian ini adalah regresi linear berganda.</em></p><p><em>Struktur modal yang baik akan menggambarkan kondisi keuangan yang stabil. Bila Kondisi Keuangan stabil maka Perusahaan tidak akan terlalu memikirkan bagaimana untuk berjalannya operasioal perusahaan. Jika operasional perusahaan baik maka keuntungan yang diperoleh akan lebih maksimal. Bila keuntungannya meningkat maka  rasio profitabilitasnya akan juga meningkat sehingga kebijakan hutang yang akan dilakukan perusahaan tidak terlalu akan dipertimbangkan. </em></p><p><em>Hasil uji serempak (Uji F) dalam penelitian ini adalah Struktur Modal dan Return On Asset (ROA) tidak berpengaruh terhadap Kebijakan Hutang.  Hasil uji signifikan individual (uji statistik t)  juga menunjukkan bahwa struktur modal tidak berpengaruh secara langsung terhadap kebijakan hutang dan begitu juga dengan nilai ROA tehadap Kebijakan hutang.</em></p>