IMPLIKASI TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN

Penerimaan pajak merupakan sumber penerimaan yang dapat diperoleh secara terus menerus dan dapat dikembangkan secara optimal sesuai kebutuhan. Hal tersebut tentunya harus berbanding lurus dengan tingginya tingkat kepatuhan wajib pajak yang salah satunya ditunjang dengan adanya perubahan PTKP. Karena...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autores principales: Dwinta Mulyanti, Vaizal Filian Sunarjo
Formato: article
Lenguaje:ID
Publicado: Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IV 2019
Materias:
Acceso en línea:https://doaj.org/article/ab21cac222ec48f8b7a9815d2b0f08dd
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
id oai:doaj.org-article:ab21cac222ec48f8b7a9815d2b0f08dd
record_format dspace
spelling oai:doaj.org-article:ab21cac222ec48f8b7a9815d2b0f08dd2021-11-18T07:36:02ZIMPLIKASI TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN1907-06402654-716310.36787/jei.v13i1.76https://doaj.org/article/ab21cac222ec48f8b7a9815d2b0f08dd2019-04-01T00:00:00Zhttps://jurnal.lldikti4.or.id/index.php/jurnalekono/article/view/76https://doaj.org/toc/1907-0640https://doaj.org/toc/2654-7163Penerimaan pajak merupakan sumber penerimaan yang dapat diperoleh secara terus menerus dan dapat dikembangkan secara optimal sesuai kebutuhan. Hal tersebut tentunya harus berbanding lurus dengan tingginya tingkat kepatuhan wajib pajak yang salah satunya ditunjang dengan adanya perubahan PTKP. Karena besar kecilnya penerimaan pajak akan sangat di pengaruhi oleh sejauh mana kesadaran masyarakat dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya dan seberapa besar tarif pajak yang ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui implikasi dari tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi dan peningkatan PTKP terhadap penerimaan pajak penghasilan orang pribadi pada KPP Pratama Bandung Karees. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi, peningkatan PTKP dan penerimaan pajak penghasilan orang pribadi dengan sampel penelitian periode 2010-2014. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa baik secara parsial dan simultan tidak terdapat pengaruh signifikan antara tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi dan peningkatan PTKP terhadap penerimaan pajak penghasilan orang pribadi  pada KPP Pratama Bandung Karees.Dwinta MulyantiVaizal Filian SunarjoLembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IVarticletingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadipeningkatan penghasilan tidak kena pajakpenerimaan pajak penghasilan orang pribadiEconomic theory. DemographyHB1-3840IDEkono Insentif, Vol 13, Iss 1, Pp 16-26 (2019)
institution DOAJ
collection DOAJ
language ID
topic tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi
peningkatan penghasilan tidak kena pajak
penerimaan pajak penghasilan orang pribadi
Economic theory. Demography
HB1-3840
spellingShingle tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi
peningkatan penghasilan tidak kena pajak
penerimaan pajak penghasilan orang pribadi
Economic theory. Demography
HB1-3840
Dwinta Mulyanti
Vaizal Filian Sunarjo
IMPLIKASI TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN
description Penerimaan pajak merupakan sumber penerimaan yang dapat diperoleh secara terus menerus dan dapat dikembangkan secara optimal sesuai kebutuhan. Hal tersebut tentunya harus berbanding lurus dengan tingginya tingkat kepatuhan wajib pajak yang salah satunya ditunjang dengan adanya perubahan PTKP. Karena besar kecilnya penerimaan pajak akan sangat di pengaruhi oleh sejauh mana kesadaran masyarakat dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya dan seberapa besar tarif pajak yang ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui implikasi dari tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi dan peningkatan PTKP terhadap penerimaan pajak penghasilan orang pribadi pada KPP Pratama Bandung Karees. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi, peningkatan PTKP dan penerimaan pajak penghasilan orang pribadi dengan sampel penelitian periode 2010-2014. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa baik secara parsial dan simultan tidak terdapat pengaruh signifikan antara tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi dan peningkatan PTKP terhadap penerimaan pajak penghasilan orang pribadi  pada KPP Pratama Bandung Karees.
format article
author Dwinta Mulyanti
Vaizal Filian Sunarjo
author_facet Dwinta Mulyanti
Vaizal Filian Sunarjo
author_sort Dwinta Mulyanti
title IMPLIKASI TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN
title_short IMPLIKASI TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN
title_full IMPLIKASI TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN
title_fullStr IMPLIKASI TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN
title_full_unstemmed IMPLIKASI TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN
title_sort implikasi tingkat kepatuhan dan penghasilan tidak kena pajak terhadap penerimaan pajak penghasilan
publisher Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IV
publishDate 2019
url https://doaj.org/article/ab21cac222ec48f8b7a9815d2b0f08dd
work_keys_str_mv AT dwintamulyanti implikasitingkatkepatuhandanpenghasilantidakkenapajakterhadappenerimaanpajakpenghasilan
AT vaizalfiliansunarjo implikasitingkatkepatuhandanpenghasilantidakkenapajakterhadappenerimaanpajakpenghasilan
_version_ 1718423241421225984