Studi Pola Distribusi dan Margin Pemasaran pada Beras Kemasan Best Seller di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia
Ketiadaan produksi padi menyebabkan ketersediaan beras di Kota Pekanbaru secara keseluruhan didatangkan dari berbagai daerah lumbung padi di Indonesia, baik dalam maupun luar Provinsi Riau. Keberagaman asal beras ini membentuk pola distribusi dan keberagaman jenis dan merek beras yang beredar di pas...
Guardado en:
Autores principales: | , , |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Fakultas Pertanian, Universitas Panji Sakti
2021
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/b624508e0528485ea0fb0f9483ef09a7 |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:b624508e0528485ea0fb0f9483ef09a7 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:b624508e0528485ea0fb0f9483ef09a72021-11-06T16:47:14ZStudi Pola Distribusi dan Margin Pemasaran pada Beras Kemasan Best Seller di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia2655-853X10.37637/ab.v4i3.789https://doaj.org/article/b624508e0528485ea0fb0f9483ef09a72021-11-01T00:00:00Zhttps://ejournal.unipas.ac.id/index.php/Agro/article/view/789https://doaj.org/toc/2655-853XKetiadaan produksi padi menyebabkan ketersediaan beras di Kota Pekanbaru secara keseluruhan didatangkan dari berbagai daerah lumbung padi di Indonesia, baik dalam maupun luar Provinsi Riau. Keberagaman asal beras ini membentuk pola distribusi dan keberagaman jenis dan merek beras yang beredar di pasar beras perkotaan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pola distribusi dan perbandingan margin beras kemasan (Best Seller) di pasar beras perkotaan. Metode penelitian yang digunakan yakni survey pada 20 responden yang dipilih secara purposive dengan prinsip keterwakilan pada setiap level lembaga pemasaran. Metode analisis yang digunakan yakni analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola distribusi beras melibatkan tiga rantai dan dua rantai lembaga pemasaran. Berdasarkan analisis pemasaran, diketahui bahwa margin pemasaran total pada beras Merek Anak Daro dan Merek Topi Koki berada di bawah harga jual yakni Rp 1.500 dan Rp 2.200 serta nilai efisiensi pemasaran di bawah 100% yakni 2,30 dan 3,67 sehingga termasuk kategori pemasaran yang efisien. Efisiensi pemasaran beras ini memberi gambaran peluang perkembangan agroindustri beras di Kota Pekanbaru sehingga mendukung ketahanan pangan regional.Jumatri YusriFanny SeptyaYulia AndrianiFakultas Pertanian, Universitas Panji Saktiarticleagroindustriberasdistribusiefisiensi pemasaranmarginAgriculture (General)S1-972ENIDAgro Bali: Agricultural Journal, Vol 4, Iss 3, Pp 438-446 (2021) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
agroindustri beras distribusi efisiensi pemasaran margin Agriculture (General) S1-972 |
spellingShingle |
agroindustri beras distribusi efisiensi pemasaran margin Agriculture (General) S1-972 Jumatri Yusri Fanny Septya Yulia Andriani Studi Pola Distribusi dan Margin Pemasaran pada Beras Kemasan Best Seller di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia |
description |
Ketiadaan produksi padi menyebabkan ketersediaan beras di Kota Pekanbaru secara keseluruhan didatangkan dari berbagai daerah lumbung padi di Indonesia, baik dalam maupun luar Provinsi Riau. Keberagaman asal beras ini membentuk pola distribusi dan keberagaman jenis dan merek beras yang beredar di pasar beras perkotaan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pola distribusi dan perbandingan margin beras kemasan (Best Seller) di pasar beras perkotaan. Metode penelitian yang digunakan yakni survey pada 20 responden yang dipilih secara purposive dengan prinsip keterwakilan pada setiap level lembaga pemasaran. Metode analisis yang digunakan yakni analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola distribusi beras melibatkan tiga rantai dan dua rantai lembaga pemasaran. Berdasarkan analisis pemasaran, diketahui bahwa margin pemasaran total pada beras Merek Anak Daro dan Merek Topi Koki berada di bawah harga jual yakni Rp 1.500 dan Rp 2.200 serta nilai efisiensi pemasaran di bawah 100% yakni 2,30 dan 3,67 sehingga termasuk kategori pemasaran yang efisien. Efisiensi pemasaran beras ini memberi gambaran peluang perkembangan agroindustri beras di Kota Pekanbaru sehingga mendukung ketahanan pangan regional. |
format |
article |
author |
Jumatri Yusri Fanny Septya Yulia Andriani |
author_facet |
Jumatri Yusri Fanny Septya Yulia Andriani |
author_sort |
Jumatri Yusri |
title |
Studi Pola Distribusi dan Margin Pemasaran pada Beras Kemasan Best Seller di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia |
title_short |
Studi Pola Distribusi dan Margin Pemasaran pada Beras Kemasan Best Seller di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia |
title_full |
Studi Pola Distribusi dan Margin Pemasaran pada Beras Kemasan Best Seller di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia |
title_fullStr |
Studi Pola Distribusi dan Margin Pemasaran pada Beras Kemasan Best Seller di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia |
title_full_unstemmed |
Studi Pola Distribusi dan Margin Pemasaran pada Beras Kemasan Best Seller di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia |
title_sort |
studi pola distribusi dan margin pemasaran pada beras kemasan best seller di kota pekanbaru, riau, indonesia |
publisher |
Fakultas Pertanian, Universitas Panji Sakti |
publishDate |
2021 |
url |
https://doaj.org/article/b624508e0528485ea0fb0f9483ef09a7 |
work_keys_str_mv |
AT jumatriyusri studipoladistribusidanmarginpemasaranpadaberaskemasanbestsellerdikotapekanbaruriauindonesia AT fannyseptya studipoladistribusidanmarginpemasaranpadaberaskemasanbestsellerdikotapekanbaruriauindonesia AT yuliaandriani studipoladistribusidanmarginpemasaranpadaberaskemasanbestsellerdikotapekanbaruriauindonesia |
_version_ |
1718443691950997504 |