OPTIMALISASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI TENGAH PANDEMI COVID-19 PADA PEMBELAJARAN TATA RIAS

Tujuan dari penulisan best practise ini adalah untuk mengoptimalkan kemampuan berpikir kritis siswa selama masa pandemi Covid-19 yang diimplementasikan pada pembelajaran tata rias melalui media sosial sehingga memberikan dampak positif bagi siswa dan hasil pembelajaran yang memuaskan selama belajar...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autor principal: Dwi Ermavianti
Formato: article
Lenguaje:EN
ID
Publicado: Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY 2020
Materias:
Acceso en línea:https://doaj.org/article/baa501163b76459ead27673b674b96cb
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
id oai:doaj.org-article:baa501163b76459ead27673b674b96cb
record_format dspace
spelling oai:doaj.org-article:baa501163b76459ead27673b674b96cb2021-11-17T12:54:18ZOPTIMALISASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI TENGAH PANDEMI COVID-19 PADA PEMBELAJARAN TATA RIAS 10.51169/ideguru.v5i1.1422527-57122722-2195https://doaj.org/article/baa501163b76459ead27673b674b96cb2020-06-01T00:00:00Zhttps://jurnal-dikpora.jogjaprov.go.id/index.php/jurnalideguru/article/view/142https://doaj.org/toc/2527-5712https://doaj.org/toc/2722-2195 Tujuan dari penulisan best practise ini adalah untuk mengoptimalkan kemampuan berpikir kritis siswa selama masa pandemi Covid-19 yang diimplementasikan pada pembelajaran tata rias melalui media sosial sehingga memberikan dampak positif bagi siswa dan hasil pembelajaran yang memuaskan selama belajar di rumah. Strategi yang digunakan untuk mengoptimalkan kemampuan berpikir siswa pada pembelajaran tata rias adalah dengan diimplementasikannya pembelajaran dengan metode Project Based Learning (PjBL) melalui medsos. Penugasan proyek diberikan kepada siswa melalui sistem daring dan dikumpulkan di akhir semester karena tidak adanya kegiatan praktik dan tatap muka di sekolah, sehingga tidak memungkinkan bagi guru untuk melakukan penilaian setiap saat. Strategi ini dipilih karena dianggap sebagai suatu cara untuk mengajak siswa dapat berpikir kritis di tengah pandemi covid-19 pada pembelajaran tata rias. Implementasi metode PjBL dan penggunaan medsos sebagai sarana pembelajaran tata rias di tengah pandemi covid menunjukkan peningkatan kemampuan siswa untuk berpikir kritis. Diperoleh dampak positif sebagai berikut: sebagian besar siswa cepat merespon pesan yang diberikan guru, siswa cepat mengidentifikasi masalah yang disampaikan guru, siswa mampu memanfaatkan informasi yang diperoleh dari beberapa sumber belajar, siswa mampu menyelesaikan tugas secara bertahap, siswa sering mengajukan pertanyaan melalui chat dengan guru selama pembelajaran dan penyusunan laporan proyek, serta siswa bertanggung jawab terhadap penyelesaian tugas secara mandiri. Dwi ErmaviantiDinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIYarticleberpikir kritisProject Based Learningmedia sosialtata riasEducation (General)L7-991ENIDIdeguru, Vol 5, Iss 1 (2020)
institution DOAJ
collection DOAJ
language EN
ID
topic berpikir kritis
Project Based Learning
media sosial
tata rias
Education (General)
L7-991
spellingShingle berpikir kritis
Project Based Learning
media sosial
tata rias
Education (General)
L7-991
Dwi Ermavianti
OPTIMALISASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI TENGAH PANDEMI COVID-19 PADA PEMBELAJARAN TATA RIAS
description Tujuan dari penulisan best practise ini adalah untuk mengoptimalkan kemampuan berpikir kritis siswa selama masa pandemi Covid-19 yang diimplementasikan pada pembelajaran tata rias melalui media sosial sehingga memberikan dampak positif bagi siswa dan hasil pembelajaran yang memuaskan selama belajar di rumah. Strategi yang digunakan untuk mengoptimalkan kemampuan berpikir siswa pada pembelajaran tata rias adalah dengan diimplementasikannya pembelajaran dengan metode Project Based Learning (PjBL) melalui medsos. Penugasan proyek diberikan kepada siswa melalui sistem daring dan dikumpulkan di akhir semester karena tidak adanya kegiatan praktik dan tatap muka di sekolah, sehingga tidak memungkinkan bagi guru untuk melakukan penilaian setiap saat. Strategi ini dipilih karena dianggap sebagai suatu cara untuk mengajak siswa dapat berpikir kritis di tengah pandemi covid-19 pada pembelajaran tata rias. Implementasi metode PjBL dan penggunaan medsos sebagai sarana pembelajaran tata rias di tengah pandemi covid menunjukkan peningkatan kemampuan siswa untuk berpikir kritis. Diperoleh dampak positif sebagai berikut: sebagian besar siswa cepat merespon pesan yang diberikan guru, siswa cepat mengidentifikasi masalah yang disampaikan guru, siswa mampu memanfaatkan informasi yang diperoleh dari beberapa sumber belajar, siswa mampu menyelesaikan tugas secara bertahap, siswa sering mengajukan pertanyaan melalui chat dengan guru selama pembelajaran dan penyusunan laporan proyek, serta siswa bertanggung jawab terhadap penyelesaian tugas secara mandiri.
format article
author Dwi Ermavianti
author_facet Dwi Ermavianti
author_sort Dwi Ermavianti
title OPTIMALISASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI TENGAH PANDEMI COVID-19 PADA PEMBELAJARAN TATA RIAS
title_short OPTIMALISASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI TENGAH PANDEMI COVID-19 PADA PEMBELAJARAN TATA RIAS
title_full OPTIMALISASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI TENGAH PANDEMI COVID-19 PADA PEMBELAJARAN TATA RIAS
title_fullStr OPTIMALISASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI TENGAH PANDEMI COVID-19 PADA PEMBELAJARAN TATA RIAS
title_full_unstemmed OPTIMALISASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI TENGAH PANDEMI COVID-19 PADA PEMBELAJARAN TATA RIAS
title_sort optimalisasi kemampuan berpikir kritis siswa di tengah pandemi covid-19 pada pembelajaran tata rias
publisher Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY
publishDate 2020
url https://doaj.org/article/baa501163b76459ead27673b674b96cb
work_keys_str_mv AT dwiermavianti optimalisasikemampuanberpikirkritissiswaditengahpandemicovid19padapembelajarantatarias
_version_ 1718425568879312896