Kegagalan Implementasi REDD+ Ulu Masen Aceh
Artikel ini membahas kegagalan implementasi REDD+ Ulu Masen di Aceh pada periode 2007-2012. Kegagalan yang dimaksudkan adalah tidak berjalannya implementasi progam REDD+ serta tidak tercapainya target yang telah disusun. Implementasi program REDD+ mengacu pada multi-level governance yang mengharuska...
Guardado en:
Autor principal: | |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Parahyangan Centre for International Studies, Parahyangan Catholic University
2017
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/dc117dd7a5fe48b1ab1b66882d8c3328 |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:dc117dd7a5fe48b1ab1b66882d8c3328 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:dc117dd7a5fe48b1ab1b66882d8c33282021-11-09T17:26:36ZKegagalan Implementasi REDD+ Ulu Masen Aceh2614-25622406-874810.26593/jihi.v12i2.2648.91-132https://doaj.org/article/dc117dd7a5fe48b1ab1b66882d8c33282017-08-01T00:00:00Zhttps://journal.unpar.ac.id/index.php/JurnalIlmiahHubunganInternasiona/article/view/2648https://doaj.org/toc/2614-2562https://doaj.org/toc/2406-8748Artikel ini membahas kegagalan implementasi REDD+ Ulu Masen di Aceh pada periode 2007-2012. Kegagalan yang dimaksudkan adalah tidak berjalannya implementasi progam REDD+ serta tidak tercapainya target yang telah disusun. Implementasi program REDD+ mengacu pada multi-level governance yang mengharuskan terjalinnya kemitraan lintas sektor dari level internasional ke nasional, internasional ke sub-nasional, nasional ke sub-nasional dan vice versa. Selain itu, harus terdapat sinergitas serta koordinasi antar aktor pada masing-masing level agar tujuan kolektif yang disusun tercapai. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menemukan bahwa kegagalan implementasi REDD+ Ulu Masen disebabkan kemitraan lintas sektor tidak terjalin antara level satu dengan lainnya, serta adanya benturan kepentingan di antara aktor pada masing-masing level. Kata Kunci: koordinasi; multi-level governance, kemitraan lintas sektor; sinergi; REDD+Andrea Prisca KurnadiParahyangan Centre for International Studies, Parahyangan Catholic UniversityarticleInternational relationsJZ2-6530ENIDJurnal Ilmiah Hubungan Internasional, Vol 12, Iss 2, Pp 91-132 (2017) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
International relations JZ2-6530 |
spellingShingle |
International relations JZ2-6530 Andrea Prisca Kurnadi Kegagalan Implementasi REDD+ Ulu Masen Aceh |
description |
Artikel ini membahas kegagalan implementasi REDD+ Ulu Masen di Aceh pada periode 2007-2012. Kegagalan yang dimaksudkan adalah tidak berjalannya implementasi progam REDD+ serta tidak tercapainya target yang telah disusun. Implementasi program REDD+ mengacu pada multi-level governance yang mengharuskan terjalinnya kemitraan lintas sektor dari level internasional ke nasional, internasional ke sub-nasional, nasional ke sub-nasional dan vice versa. Selain itu, harus terdapat sinergitas serta koordinasi antar aktor pada masing-masing level agar tujuan kolektif yang disusun tercapai. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menemukan bahwa kegagalan implementasi REDD+ Ulu Masen disebabkan kemitraan lintas sektor tidak terjalin antara level satu dengan lainnya, serta adanya benturan kepentingan di antara aktor pada masing-masing level.
Kata Kunci: koordinasi; multi-level governance, kemitraan lintas sektor; sinergi; REDD+ |
format |
article |
author |
Andrea Prisca Kurnadi |
author_facet |
Andrea Prisca Kurnadi |
author_sort |
Andrea Prisca Kurnadi |
title |
Kegagalan Implementasi REDD+ Ulu Masen Aceh |
title_short |
Kegagalan Implementasi REDD+ Ulu Masen Aceh |
title_full |
Kegagalan Implementasi REDD+ Ulu Masen Aceh |
title_fullStr |
Kegagalan Implementasi REDD+ Ulu Masen Aceh |
title_full_unstemmed |
Kegagalan Implementasi REDD+ Ulu Masen Aceh |
title_sort |
kegagalan implementasi redd+ ulu masen aceh |
publisher |
Parahyangan Centre for International Studies, Parahyangan Catholic University |
publishDate |
2017 |
url |
https://doaj.org/article/dc117dd7a5fe48b1ab1b66882d8c3328 |
work_keys_str_mv |
AT andreapriscakurnadi kegagalanimplementasireddulumasenaceh |
_version_ |
1718440971792809984 |