Strategi Perencanaan KB di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru

Keputusan Presiden Nomor 12 tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Non Alam penyebaran Covid-19 sebagai Bencana Nasional, sehingga diperlukan mekanisme penanganan salah satunya dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan melakukan adaptasi kebiasaan baru untuk mencegah terjadinya penularan Covi...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autores principales: Nina Hidayatunnikmah, Desta Ayu Cahya Rosyida
Formato: article
Lenguaje:ID
Publicado: LPPM Universitas PGRI Semarang 2021
Materias:
kb
Acceso en línea:https://doaj.org/article/e28482f6f46b45c9ae4e937841ee2b06
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
id oai:doaj.org-article:e28482f6f46b45c9ae4e937841ee2b06
record_format dspace
spelling oai:doaj.org-article:e28482f6f46b45c9ae4e937841ee2b062021-11-23T13:57:21ZStrategi Perencanaan KB di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru2087-35652528-504110.26877/e-dimas.v12i3.6644https://doaj.org/article/e28482f6f46b45c9ae4e937841ee2b062021-09-01T00:00:00Zhttp://journal.upgris.ac.id/index.php/e-dimas/article/view/6644https://doaj.org/toc/2087-3565https://doaj.org/toc/2528-5041Keputusan Presiden Nomor 12 tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Non Alam penyebaran Covid-19 sebagai Bencana Nasional, sehingga diperlukan mekanisme penanganan salah satunya dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan melakukan adaptasi kebiasaan baru untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 yang semakin meluas. Kondisi ini menyebabkan dampak yang sangat besar terhadap semua aspek kehidupan salah satunya adalah aspek dalam pelayanan kesehatan masyarakat termasuk pelayanan KB. Hal ini dapat menyebabkan terhambatnya akses dalam mendapatkan pelayanan KB karena ketakutan masyarakat untuk berkunjung ke pelayanan kesehatan di masa pandemi Covid-19 sehingga dapat memicu banyaknya akseptor KB yang drop out atau putus kesertaan dalam ber-KB. Jika hal ini tidak diantisipasi dapat meningkatkan angka kehamilan yang tidak diinginkan sehingga secara otomatis akan meningkatkan kelahiran bayi di tahun berikutnya (Baby Boom). Upaya yang dapat ditawarkan dalam masalah ini adalah melakukan penyuluhan terkait strategi perencanaan KB selama masa adaptasi kebiasaan baru. Target khusus pada kegiatan masyarakat ini adalah ibu posyandu. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan secara daring/virtual/online. Hasil akhir pada kegiatan pengabdian masyarakat adalah meningkatkan kepercayaan ibu dalam penggunaan KB selama masa adaptasi kebiasaan baru dan dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang pentingnya penggunaan KB serta pentingnya merencanakan beberapa strategi dalam penggunaan KB selama masa adaptasi kebiasaan baru.Nina HidayatunnikmahDesta Ayu Cahya RosyidaLPPM Universitas PGRI Semarangarticleperencanaankbmasa adaptasi baruSocial history and conditions. Social problems. Social reformHN1-995Communities. Classes. RacesHT51-1595IDE-Dimas, Vol 12, Iss 3, Pp 477-483 (2021)
institution DOAJ
collection DOAJ
language ID
topic perencanaan
kb
masa adaptasi baru
Social history and conditions. Social problems. Social reform
HN1-995
Communities. Classes. Races
HT51-1595
spellingShingle perencanaan
kb
masa adaptasi baru
Social history and conditions. Social problems. Social reform
HN1-995
Communities. Classes. Races
HT51-1595
Nina Hidayatunnikmah
Desta Ayu Cahya Rosyida
Strategi Perencanaan KB di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
description Keputusan Presiden Nomor 12 tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Non Alam penyebaran Covid-19 sebagai Bencana Nasional, sehingga diperlukan mekanisme penanganan salah satunya dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan melakukan adaptasi kebiasaan baru untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 yang semakin meluas. Kondisi ini menyebabkan dampak yang sangat besar terhadap semua aspek kehidupan salah satunya adalah aspek dalam pelayanan kesehatan masyarakat termasuk pelayanan KB. Hal ini dapat menyebabkan terhambatnya akses dalam mendapatkan pelayanan KB karena ketakutan masyarakat untuk berkunjung ke pelayanan kesehatan di masa pandemi Covid-19 sehingga dapat memicu banyaknya akseptor KB yang drop out atau putus kesertaan dalam ber-KB. Jika hal ini tidak diantisipasi dapat meningkatkan angka kehamilan yang tidak diinginkan sehingga secara otomatis akan meningkatkan kelahiran bayi di tahun berikutnya (Baby Boom). Upaya yang dapat ditawarkan dalam masalah ini adalah melakukan penyuluhan terkait strategi perencanaan KB selama masa adaptasi kebiasaan baru. Target khusus pada kegiatan masyarakat ini adalah ibu posyandu. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan secara daring/virtual/online. Hasil akhir pada kegiatan pengabdian masyarakat adalah meningkatkan kepercayaan ibu dalam penggunaan KB selama masa adaptasi kebiasaan baru dan dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang pentingnya penggunaan KB serta pentingnya merencanakan beberapa strategi dalam penggunaan KB selama masa adaptasi kebiasaan baru.
format article
author Nina Hidayatunnikmah
Desta Ayu Cahya Rosyida
author_facet Nina Hidayatunnikmah
Desta Ayu Cahya Rosyida
author_sort Nina Hidayatunnikmah
title Strategi Perencanaan KB di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
title_short Strategi Perencanaan KB di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
title_full Strategi Perencanaan KB di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
title_fullStr Strategi Perencanaan KB di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
title_full_unstemmed Strategi Perencanaan KB di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
title_sort strategi perencanaan kb di masa adaptasi kebiasaan baru
publisher LPPM Universitas PGRI Semarang
publishDate 2021
url https://doaj.org/article/e28482f6f46b45c9ae4e937841ee2b06
work_keys_str_mv AT ninahidayatunnikmah strategiperencanaankbdimasaadaptasikebiasaanbaru
AT destaayucahyarosyida strategiperencanaankbdimasaadaptasikebiasaanbaru
_version_ 1718416736109199360