ANALISIS UJI INFUSA BUAH PETAI CINA, DAUN KEJI BELING DAN DAUN TEMPUYUNG SEBAGAI INHIBITOR ENZIM α-AMILASE DAN α-GLUKOSIDASE

Enzim α-amilase dan α-glukosidase dalam proses pencernaan akan  menghidrolisis amilum menjadi glukosa dan apabila glukosa darah melebihi batas normal (>140 mg/dL), maka seseorang didiagnosa menderita diabetes melitus. Pengobatan diabetes melitus khususnya tipe 2 biasanya diatasi menggunakan obat...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autores principales: Silvera Devi Sy, Musyima Rahmah Nst, Riryn Novianty
Formato: article
Lenguaje:EN
ID
Publicado: Department of Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Andalas 2019
Materias:
Acceso en línea:https://doaj.org/article/edb381ed7d92404d8ef92465e6c4c9a8
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
id oai:doaj.org-article:edb381ed7d92404d8ef92465e6c4c9a8
record_format dspace
spelling oai:doaj.org-article:edb381ed7d92404d8ef92465e6c4c9a82021-12-02T10:57:46ZANALISIS UJI INFUSA BUAH PETAI CINA, DAUN KEJI BELING DAN DAUN TEMPUYUNG SEBAGAI INHIBITOR ENZIM α-AMILASE DAN α-GLUKOSIDASE1978-628X2476-896010.25077/jrk.v12i2.314https://doaj.org/article/edb381ed7d92404d8ef92465e6c4c9a82019-03-01T00:00:00Zhttp://jrk.fmipa.unand.ac.id/index.php/jrk/article/view/314https://doaj.org/toc/1978-628Xhttps://doaj.org/toc/2476-8960Enzim α-amilase dan α-glukosidase dalam proses pencernaan akan  menghidrolisis amilum menjadi glukosa dan apabila glukosa darah melebihi batas normal (>140 mg/dL), maka seseorang didiagnosa menderita diabetes melitus. Pengobatan diabetes melitus khususnya tipe 2 biasanya diatasi menggunakan obat akarbose yang akan menginhibisi aktivitas α-amilase dan α-glukosidase. Pada penelitian ini akan dianalisis kemampuan inhibisi infusa dari sampel segar dan kering buah petai cina (Leucaena leucocephala L de Wit), daun keji beling (Strobilanthes crispus BI) dan daun tempuyung (Sonchus arvensis L.) terhadap ke 2 enzim ini. % inhibisi infusa terhadap aktivitas enzim α-amilase ditentukan menggunakan metode asam 3,5-dinitrosalisilat (DNS) sedangkan untuk α-glukosidase menggunakan substrat p-nitrofenil-α-D-glukopiranosida (p-NPG). Absorbansi hasil reaksi diukur menggunakan microplate reader pada panjang gelombang 530 nm untuk α-amilase dan 410 nm untuk α-glukosidase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa % inhibisi infusa sampel kering lebih baik dibandingkan sampel segar  dalam menghambat aktivitas enzim α-amilase dengan persentase sebagai berikut: infusa buah petai cina kering 92,54+1,11%, infusa daun keji beling kering 99,79+6,92% dan infusa daun tempuyung kering 87,63+3,95%, nilai ini tidak berbeda nyata dengan akarbose 93,89+ 0,02%. Sedangkan % inhibisi terhadap aktivitas enzim α-glukosidase dari semua sampel memiliki perbedaan yang nyata dengan akarbose (P<0,05) dengan nilai inhibisi 97,99+ 0,19%. Hasil ini menunjukkan bahwa ketiga tanaman tersebut berpotensi sebagai antidiabetes terutama dalam menginhibisi aktivitas enzim α-amilase.Silvera Devi SyMusyima Rahmah NstRiryn NoviantyDepartment of Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Andalasarticleα-amilase, α-glukosidase, keji beling, petai cina, tempuyungChemistryQD1-999BiochemistryQD415-436ENIDJurnal Riset Kimia, Vol 10, Iss 1, Pp 44-50 (2019)
institution DOAJ
collection DOAJ
language EN
ID
topic α-amilase, α-glukosidase, keji beling, petai cina, tempuyung
Chemistry
QD1-999
Biochemistry
QD415-436
spellingShingle α-amilase, α-glukosidase, keji beling, petai cina, tempuyung
Chemistry
QD1-999
Biochemistry
QD415-436
Silvera Devi Sy
Musyima Rahmah Nst
Riryn Novianty
ANALISIS UJI INFUSA BUAH PETAI CINA, DAUN KEJI BELING DAN DAUN TEMPUYUNG SEBAGAI INHIBITOR ENZIM α-AMILASE DAN α-GLUKOSIDASE
description Enzim α-amilase dan α-glukosidase dalam proses pencernaan akan  menghidrolisis amilum menjadi glukosa dan apabila glukosa darah melebihi batas normal (>140 mg/dL), maka seseorang didiagnosa menderita diabetes melitus. Pengobatan diabetes melitus khususnya tipe 2 biasanya diatasi menggunakan obat akarbose yang akan menginhibisi aktivitas α-amilase dan α-glukosidase. Pada penelitian ini akan dianalisis kemampuan inhibisi infusa dari sampel segar dan kering buah petai cina (Leucaena leucocephala L de Wit), daun keji beling (Strobilanthes crispus BI) dan daun tempuyung (Sonchus arvensis L.) terhadap ke 2 enzim ini. % inhibisi infusa terhadap aktivitas enzim α-amilase ditentukan menggunakan metode asam 3,5-dinitrosalisilat (DNS) sedangkan untuk α-glukosidase menggunakan substrat p-nitrofenil-α-D-glukopiranosida (p-NPG). Absorbansi hasil reaksi diukur menggunakan microplate reader pada panjang gelombang 530 nm untuk α-amilase dan 410 nm untuk α-glukosidase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa % inhibisi infusa sampel kering lebih baik dibandingkan sampel segar  dalam menghambat aktivitas enzim α-amilase dengan persentase sebagai berikut: infusa buah petai cina kering 92,54+1,11%, infusa daun keji beling kering 99,79+6,92% dan infusa daun tempuyung kering 87,63+3,95%, nilai ini tidak berbeda nyata dengan akarbose 93,89+ 0,02%. Sedangkan % inhibisi terhadap aktivitas enzim α-glukosidase dari semua sampel memiliki perbedaan yang nyata dengan akarbose (P<0,05) dengan nilai inhibisi 97,99+ 0,19%. Hasil ini menunjukkan bahwa ketiga tanaman tersebut berpotensi sebagai antidiabetes terutama dalam menginhibisi aktivitas enzim α-amilase.
format article
author Silvera Devi Sy
Musyima Rahmah Nst
Riryn Novianty
author_facet Silvera Devi Sy
Musyima Rahmah Nst
Riryn Novianty
author_sort Silvera Devi Sy
title ANALISIS UJI INFUSA BUAH PETAI CINA, DAUN KEJI BELING DAN DAUN TEMPUYUNG SEBAGAI INHIBITOR ENZIM α-AMILASE DAN α-GLUKOSIDASE
title_short ANALISIS UJI INFUSA BUAH PETAI CINA, DAUN KEJI BELING DAN DAUN TEMPUYUNG SEBAGAI INHIBITOR ENZIM α-AMILASE DAN α-GLUKOSIDASE
title_full ANALISIS UJI INFUSA BUAH PETAI CINA, DAUN KEJI BELING DAN DAUN TEMPUYUNG SEBAGAI INHIBITOR ENZIM α-AMILASE DAN α-GLUKOSIDASE
title_fullStr ANALISIS UJI INFUSA BUAH PETAI CINA, DAUN KEJI BELING DAN DAUN TEMPUYUNG SEBAGAI INHIBITOR ENZIM α-AMILASE DAN α-GLUKOSIDASE
title_full_unstemmed ANALISIS UJI INFUSA BUAH PETAI CINA, DAUN KEJI BELING DAN DAUN TEMPUYUNG SEBAGAI INHIBITOR ENZIM α-AMILASE DAN α-GLUKOSIDASE
title_sort analisis uji infusa buah petai cina, daun keji beling dan daun tempuyung sebagai inhibitor enzim α-amilase dan α-glukosidase
publisher Department of Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Andalas
publishDate 2019
url https://doaj.org/article/edb381ed7d92404d8ef92465e6c4c9a8
work_keys_str_mv AT silveradevisy analisisujiinfusabuahpetaicinadaunkejibelingdandauntempuyungsebagaiinhibitorenzimaamilasedanaglukosidase
AT musyimarahmahnst analisisujiinfusabuahpetaicinadaunkejibelingdandauntempuyungsebagaiinhibitorenzimaamilasedanaglukosidase
AT rirynnovianty analisisujiinfusabuahpetaicinadaunkejibelingdandauntempuyungsebagaiinhibitorenzimaamilasedanaglukosidase
_version_ 1718396434962710528