Analisis Pengaruh Labelisasi Halal Terhadap Keputusan Pembelian Produk Kosmetik: Studi Kasus Kota Pontianak
Abstract Keyakinan dan pemahaman konsumen terhadap kehalalan dan keharaman suatu produk menjadi pertimbangan utama dalam aktifitas konsumsi. Keputusan membeli Kosmetik berlabel halal menjadi pertimbangan utama oleh konsumen dibandingkan dengan harga, merk dan atribut produk. Penggunaan Kosmetik yan...
Guardado en:
Autor principal: | |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | ID |
Publicado: |
Islam Institut Agama Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin
2019
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/ee0487b1f5824a55bdb5449c5e44bbee |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
Sumario: | Abstract
Keyakinan dan pemahaman konsumen terhadap kehalalan dan keharaman suatu produk menjadi pertimbangan utama dalam aktifitas konsumsi. Keputusan membeli Kosmetik berlabel halal menjadi pertimbangan utama oleh konsumen dibandingkan dengan harga, merk dan atribut produk. Penggunaan Kosmetik yang tidak jelas status kehalalan nya akan memberikan dampak yang buruk bagi penggunaannya dari berbagai aspek. Jumlah produk yang telah bersertifikat halal di Indonesia memiliki presentase yang masih rendah jika dibandingkan dengan produk yang beredar. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh labelisasi halal terhadap keputusan pembelian kosmetik pada masyarakat kota Pontianak. Penelitian ini menggunakan data primer dengan jumlah 60 responden dari usia 15-64 tahun dari semua pekerjaan. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dengan metode survei eksplanatif serta dilakukan deep interview. Hasil tabulasi data dilakukan analisis deskriptif dan regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan 43,3 persen responden termotivasi untuk menggunakan kosmetik berlabel halal; 53,3 persen responden memperhatikan kehalalan Kosmetik; 56,7 persen responden yakin kosmetik yang berlabel halal terjamin kualitasnya; 61,66 persen responden menjadikan label halal sebagai pertimbangan utama dalam membeli kosmetik, 53,3 persen responden mementingkan kehalalan dibandingkan harga kosmetik, dan 73,3 persen responden merasa puas jika menggunakan kosmetik berlabel halal. Responden tidak apatis dan mementikan label halal dalam menggunakan kosmetik. Hasil uji t menunjukkan bahwa tabel t hitung sebesar 8,385 t tabel sebesar 1,671. Hasil regresi menunjukkan bahwa label halal berpengaruh 78,07 persen terhadap keputusan responden membeli kosmetik sedangkan 21,93 persen dipengaruhi faktor lainnya.
Keywords : Label halal, Kosmetik Halal, Keputusan Membeli |
---|