Analisis Hubungan Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Terapi Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Pucang Sawit Surakarta

Hipertensi yang tidak terkendali dengan baik dapat meningkatkan terjadinya komplikasi, untuk itu diperlukan kepatuhan pasien dalam terapi hipertensi. Kepatuhan dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satu faktornya adalah pengetahuan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan te...

Description complète

Enregistré dans:
Détails bibliographiques
Auteurs principaux: Yeni Farida, Yumna Zulfa Salsabila, Alfiani Amsari, Rasmaya Niruri, Adi Yugatama, Nestri Handayani, Fea Prihapsara
Format: article
Langue:EN
ID
Publié: Universitas Sebelas Maret 2021
Sujets:
R
Accès en ligne:https://doaj.org/article/f0086cdd7afe4cc580015fcb2aa3d9ca
Tags: Ajouter un tag
Pas de tags, Soyez le premier à ajouter un tag!
Description
Résumé:Hipertensi yang tidak terkendali dengan baik dapat meningkatkan terjadinya komplikasi, untuk itu diperlukan kepatuhan pasien dalam terapi hipertensi. Kepatuhan dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satu faktornya adalah pengetahuan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan terhadap kepatuhan terapi pasien hipertensi di Puskesmas Pucangsawit Surakarta. Studi crosssectional dilakukan pada populasi pasien hipertensi di Puskesmas Pucang Sawit Surakarta yang memenuhi kriteria inklusi. Sampel ditetapkan dengan kriteria pasien mendapatkan terapi hipertensi minimal 1 bulan, melakukan kunjungan kontrol ke Puskesmas di bulan Maret 2019, serta bersedia menjadi responden yang dibuktikan dengan informed consent. Pengetahuan dinilai dengan kuesioner yang disusun peneliti berdasarkan panduan pharmaceutical care untuk penyakit hipertensi, sedangkan kepatuhan dinilai dengan kuesioner hill-bone. Pengetahuan dikategorikan menjadi baik, cukup dan kurang, sedangkan kepatuhan dikategorikan menjadi patuh dan tidak patuh. Analisis variabel dilakukan dengan uji Pearson correlation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 5,3% responden memiliki pengetahuan yang baik, 27,1% berpengetahuan cukup dan 17,6% berpengetahuan kurang. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kepatuhan terapi hipertensi pada pasien di Puskesmas Pucang Sawit Surakarta, sedangkan arah korelasinya positif tetapi korelasi antara keduanya sangat lemah (p = 0,319; r = 0,109).