Analisis Perbandingan Kinerja Brushless Motor Menggunakan Metode Eksperimen
Upaya penghematan energi menjadi tantangan dalam perancangan sebuah teknologi UAV. Salah satu komponen UAV yang banyak tersedia di pasaran adalah brushless motor. Ada kemungkinan kinerja komponen UAV tidak sesuai dengan data spesifikasi yang ada. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengujian komponen s...
Guardado en:
Autores principales: | , |
---|---|
Formato: | article |
Lenguaje: | EN ID |
Publicado: |
Universitas Gadjah Mada
2021
|
Materias: | |
Acceso en línea: | https://doaj.org/article/f0c5fb8b30b2470faa43a5e5c6d34f9c |
Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
id |
oai:doaj.org-article:f0c5fb8b30b2470faa43a5e5c6d34f9c |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
oai:doaj.org-article:f0c5fb8b30b2470faa43a5e5c6d34f9c2021-11-17T04:23:11ZAnalisis Perbandingan Kinerja Brushless Motor Menggunakan Metode Eksperimen2301-41562460-571910.22146/jnteti.v10i1.987https://doaj.org/article/f0c5fb8b30b2470faa43a5e5c6d34f9c2021-02-01T00:00:00Zhttps://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/987https://doaj.org/toc/2301-4156https://doaj.org/toc/2460-5719Upaya penghematan energi menjadi tantangan dalam perancangan sebuah teknologi UAV. Salah satu komponen UAV yang banyak tersedia di pasaran adalah brushless motor. Ada kemungkinan kinerja komponen UAV tidak sesuai dengan data spesifikasi yang ada. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengujian komponen sebelum merancang sebuah UAV. Makalah ini menyajikan hasil pengujian kinerja brushless motor tipe A2212(6T), MR2205, dan MT2204. Kinerja brushless motor dilihat berdasarkan besarnya daya dorong (thrust), daya yang dikonsumsi (power) dan rasio antara thrust terhadap daya (N/W). Pengujian brushless motor ini menggunakan metode eksperimen. Dalam pengujian ini digunakan propeler empat blade tipe 5140 dan catu daya dengan kapasitas output DC 15-30 V/50 A. Hasil pengujian pada daya rendah menunjukkan bahwa brushless motor tipe A2212(6T)-2200KV membutuhkan daya rata-rata sebesar 25,858 W dengan rasio sebesar 0,042 N/W, tipe MR2205-2300KV membutuhkan daya rata-rata sebesar 22,166 W dengan rasio sebesar 0,052 N/W, dan tipe MT2204-2300KV membutuhkan daya rata-rata sebesar 24,675 W dengan rasio sebesar 0,047 N/W. Berdasarkan data pengujian pada arus kerja di bawah 1,877 A, diketahui bahwa brushless motor tipe MR2205-2300KV memiliki kinerja yang paling baik karena membutuhkan daya paling kecil dan memiliki nilai rasio yang paling tinggi jika dibandingkan dengan kedua tipe lainnya.Erwan Eko PrasetiyoWahyuni Fajar ArumUniversitas Gadjah Madaarticlebrushless motoruaveksperimenanalisisperbandinganEngineering (General). Civil engineering (General)TA1-2040ENIDJurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Vol 10, Iss 1, Pp 71-76 (2021) |
institution |
DOAJ |
collection |
DOAJ |
language |
EN ID |
topic |
brushless motor uav eksperimen analisis perbandingan Engineering (General). Civil engineering (General) TA1-2040 |
spellingShingle |
brushless motor uav eksperimen analisis perbandingan Engineering (General). Civil engineering (General) TA1-2040 Erwan Eko Prasetiyo Wahyuni Fajar Arum Analisis Perbandingan Kinerja Brushless Motor Menggunakan Metode Eksperimen |
description |
Upaya penghematan energi menjadi tantangan dalam perancangan sebuah teknologi UAV. Salah satu komponen UAV yang banyak tersedia di pasaran adalah brushless motor. Ada kemungkinan kinerja komponen UAV tidak sesuai dengan data spesifikasi yang ada. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengujian komponen sebelum merancang sebuah UAV. Makalah ini menyajikan hasil pengujian kinerja brushless motor tipe A2212(6T), MR2205, dan MT2204. Kinerja brushless motor dilihat berdasarkan besarnya daya dorong (thrust), daya yang dikonsumsi (power) dan rasio antara thrust terhadap daya (N/W). Pengujian brushless motor ini menggunakan metode eksperimen. Dalam pengujian ini digunakan propeler empat blade tipe 5140 dan catu daya dengan kapasitas output DC 15-30 V/50 A. Hasil pengujian pada daya rendah menunjukkan bahwa brushless motor tipe A2212(6T)-2200KV membutuhkan daya rata-rata sebesar 25,858 W dengan rasio sebesar 0,042 N/W, tipe MR2205-2300KV membutuhkan daya rata-rata sebesar 22,166 W dengan rasio sebesar 0,052 N/W, dan tipe MT2204-2300KV membutuhkan daya rata-rata sebesar 24,675 W dengan rasio sebesar 0,047 N/W. Berdasarkan data pengujian pada arus kerja di bawah 1,877 A, diketahui bahwa brushless motor tipe MR2205-2300KV memiliki kinerja yang paling baik karena membutuhkan daya paling kecil dan memiliki nilai rasio yang paling tinggi jika dibandingkan dengan kedua tipe lainnya. |
format |
article |
author |
Erwan Eko Prasetiyo Wahyuni Fajar Arum |
author_facet |
Erwan Eko Prasetiyo Wahyuni Fajar Arum |
author_sort |
Erwan Eko Prasetiyo |
title |
Analisis Perbandingan Kinerja Brushless Motor Menggunakan Metode Eksperimen |
title_short |
Analisis Perbandingan Kinerja Brushless Motor Menggunakan Metode Eksperimen |
title_full |
Analisis Perbandingan Kinerja Brushless Motor Menggunakan Metode Eksperimen |
title_fullStr |
Analisis Perbandingan Kinerja Brushless Motor Menggunakan Metode Eksperimen |
title_full_unstemmed |
Analisis Perbandingan Kinerja Brushless Motor Menggunakan Metode Eksperimen |
title_sort |
analisis perbandingan kinerja brushless motor menggunakan metode eksperimen |
publisher |
Universitas Gadjah Mada |
publishDate |
2021 |
url |
https://doaj.org/article/f0c5fb8b30b2470faa43a5e5c6d34f9c |
work_keys_str_mv |
AT erwanekoprasetiyo analisisperbandingankinerjabrushlessmotormenggunakanmetodeeksperimen AT wahyunifajararum analisisperbandingankinerjabrushlessmotormenggunakanmetodeeksperimen |
_version_ |
1718426024522285056 |