GENERASI MUDA DAN KEPEMIMPINAN DALAM ISLAM

Dalam kaidah bahasa Qur’ani generasi muda atau yang disebut “asy- syabab”didefinisikan dalam ungkapan sifat dan sikap seperti: Berani merombak dan bertindak revolusioner terhadap tatanan sistem yang rusak. Memiliki standar moralitas (iman), berwawasan, bersatu, optimis dan teguh dalam pendirian s...

Description complète

Enregistré dans:
Détails bibliographiques
Auteur principal: Pitriani Pitriani
Format: article
Langue:EN
ID
Publié: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Kerinci 2016
Sujets:
L
Accès en ligne:https://doaj.org/article/c2c20f1dd9a04344b7a4e3fc7a8d3b11
Tags: Ajouter un tag
Pas de tags, Soyez le premier à ajouter un tag!
Description
Résumé:Dalam kaidah bahasa Qur’ani generasi muda atau yang disebut “asy- syabab”didefinisikan dalam ungkapan sifat dan sikap seperti: Berani merombak dan bertindak revolusioner terhadap tatanan sistem yang rusak. Memiliki standar moralitas (iman), berwawasan, bersatu, optimis dan teguh dalam pendirian serta konsisten dengan perkataan. Seorang yang tidak berputus-asa, pantang mundur sebelum cita-citanya tercapai. Generasi muda Islam harus menjadikan Rasulullah SAW sebagai tauladan bagi umat manusia, Kepemimpinan dalam Islam adalah seperti yang dilakukan Nabi Muhammad SAW. Dimana kepemimpinan Nabi sesuai dengan Al Qur’an, Artinya setiap tindakan Nabi SAW adalah sesuai dengan petunjuk Al Qur’an atau tindakan Nabi itu adalah manifestasi dari Al Qur’an. Bagaimanakah Al Qur’an menjadi pedoman dalam memimpin. Kepemimpinan dalam pandangan Islam merupakan amanah dan tanggung jawab yang tidak hanya dipertanggungjawabkan kepada anggota-anggota yang dipimpinnya, tetapi juga akan dipertanggung jawabkan di hadapan Allah SWT. Jadi, pertanggungjawaban kepemimpinan dalam Islam tidak hanya bersifat horizontal-formal sesama manusia, tetapi bersifat vertikal-moral, yakni tanggung jawab kepada Allah SWT di akhirat. Kepemimpinan sebenarnya bukanlah sesuatu yang menyenangkan, tetapi merupakan tanggung jawab sekaligus amanah yang amat berat dan harus diemban sebaik-baiknya.